Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kenang Sosok Riyanto Anggota Banser NU, Pendeta Gereja Eben Haezer: Pahlawan Kemanusiaan

Mengenang seorang Banser yang tewas karena ledakan bom demi selamatkan jamaah di malam Natal, Rudi Sanusi sebut Riyanto sebagai pahlawan kemanusiaan.

Penulis: Isnaya Helmi Rahma
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Kenang Sosok Riyanto Anggota Banser NU, Pendeta Gereja Eben Haezer: Pahlawan Kemanusiaan
NU.or.id
Mengenang seorang Banser yang tewas karena ledakan bom demi selamatkan jamaah di malam Natal, Rudi Sanusi sebut Riyanto sebagai pahlawan kemanusiaan. 

TRIBUNNEWS.COM - Dibalik perayaan suka cita Natal, terdapat kisah yang mengharukan dari seorang anggota Bantuan Ansor Serbaguna (Banser) Nahdlatul Ulama (NU) di Mojokerto, Jawa Timur.

Sosok itu bernama Riyanto, ia meninggal dunia akibat ledakan bom yang ia dekap saat Misa Natal di Gereja Eben Haezer pada 24 Desember 2000.

Meski peristiwa heroik itu sudah terjadi sembilan belas tahun lalu, namun sosok Riyanto selalu dikenang atas keberaniannya dalam menyelamatkan para jamaah.

Seorang Pendeta Gereja Eben Haezer, Rudi Sanusi Widjadja mengenang sosok Riyanto sebagai seorang patriot.

"Kalau dari kami, dia itu pahlawan kemanusiaan," ujar Rudi yang dilansir kanal YouTube Kompas TV, Rabu (25/12/2019).

"Karena keberanian dia untuk membawa itu (bom) dengan asumsi supaya tidak ada ledakan bom itu," imbuhnya.

Riyanto juga menjadi sosok yang tidak akan pernah dilupakan oleh para anggota Banser Kota Mojokerto.

a
Pendeta Gereja Eben Haezer, Rudi Sanusi Widjadja (Tangkap Layar kanal YouTube Kompas TV)
BERITA REKOMENDASI

Mereka menganggap Riyanto sosok pantunan luar biasa yang selalu memeberikan motivasi dalam membangun hubungan sesama manusia.

Hal ini diungkapkan oleh Ketua Ansor Banser Kota Mojokerto, Ahmad Saifulloh.

"Sosok yang tak pernah dilupakan dan menjadi panutan anggota Banser," ungkap Ahmad.

"Riyanto juga menjadi tauladan yang luar biasa dan itu lahir dari seorang Banser," imbuhnya.

"Apa yang dilakukan Riyanto menjadi motivasi bagi kami untuk selalu menjaga dan menghidupkan tentang bagaimana kita membangun hubungan sesama manusia," ujar Ahmad.


"Serta bagaimana menghidupkan toleransi khususnya dalam kehidupan umat antar beragama," jelasnya.

Ahmad juga menyebut, Riyanto telah mengajarkan arti penting terkait membangun persaudaraan yang sejati.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas