TRIBUNNEWS.COM - Aksi pembacokan brutal terekam melalui CCTV dan menjadi viral di jagat maya.

Dalam video tersebut terlihat beberapa pemuda sedang mengendarai motor beriringan.

Namun dari belakang, tiba-tiba ada dua pemuda yang berboncengan lantas mengeluarkan parangnya.

Pemegang parang yang berada di belakang langsung menebaskannya kepada korban.

Posisi korban saat itu sedang berboncengan dengan temannya dan berusaha menghindari tebasan pelaku.

Sontak aksi kejar-kejaran pun terjadi setelah ada tembakan peringatan dari polisi yang mengejar pelaku pembacokan.

Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @bandungtalk pada Sabtu (11/1/2020).

Berikut merupakan keterangan di unggahan yang menjadi viral itu:

Pembacokan oleh orang tidak dikenal di Pasirkaliki.

Telah terjadi pembacokan oleh orang tak dikenal di Pasirkaliki, kota Bandung pada jum'at(10/1/2020) siang.

Kronologis menurut narasumber yang tidak ingin disebukan namanya, kejadian bermula ketika anaknya pulang futsal bersama teman-temannya melalui belakang SD Pasirkaliki.

Setibanya dilokasi, 2 orang yang menggunakan satu sepeda motor tiba-tiba melakukan pembacokan seperti terlihat di video, "anak saya ga kenapa napa karena lari ke arah warga, tapi temannya ada yang kena bacok", ungkap narasumber.

Beruntung kejadian tak berlangsung lama karena ada seorang anggota polisi disekitar lokasi meskipun para pelaku berhasil melarikan diri.

Hingga berita diturunkan, belum diketahui motif pelaku melakukan hal tersebut. #bandungtalk

Kondisi Korban Pembacokan

Kapolrestabes Bandung, Kombes Irman Sugema menjelaskan kronologi kejadian tersebut.

"Saat itu anggota melepaskan peluru dari senjata ke udara dengan maksud segera menghentikan perbuatannya."

"Ternyata di depan anggota, ada seorang pria terluka," ujarnya kepada Tribunjabar.id, Minggu (12/1/2020).

Anggota yang menembakkan itu adalah anggota Polsek Cicendo, Bripka Saepudin.

"Anggota bersangkutan menyelamatkan dulu korban dengan membawanya ke RS Hasan Sadikin Bandung untuk pertolongan pertama," kata Irman.

Saat ini, tim gabungan dari Polsek Cicendo dan Satreskrim Polrestabes Bandung menindaklanjuti kasus tersebut.

Olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pemeriksaan saksi sudah dilakukan.

"Ditangani tim gabungan dari Satreskrim Polrestabes Bandung dan Polsek Cicendo," ujar Kapolrestabes.

Saat ini, tim tersebut sudah menindak lanjuti penanganan kasus tersebut.

Kata dia, mereka sudah melakukan olah tempat kejadian perkara hingga memeriksa saksi-saksi.

"Kami melakukan pengejaran terhadap pelaku. Untuk motifnya masih didalami. Rekaman CCTV jadi petunjuk untuk menangkap pelaku," kata Irman.

Motif pelaku masih didalami

Seperti diketahui, pembacokan tersebut terjadi di Jalan Muhammad Yunus, Cicendo, Kota Bandung.

Peristiwa itu terjadi pada Jumat (10/1/2020) sore itu dan sudah ditangani Satreskrim Polrestabes Bandung serta Polsek Cicendo.

"Ditangani tim gabungan dari Satreskrim Polrestabes Bandung dan Polsek Cicendo," ujar ombes Irman Sugema via ponselnya, Minggu (12/1/2020).

Saat ini, tim gabungan dari Satreskrim Polrestabes Bandung dan Polsek Cicendo tersebut sudah menindak lanjuti penanganan kasus tersebut.

Lanjut Irman, mereka sudah melakukan olah tempat kejadian perkara hingga memeriksa saksi-saksi.

"Dan melakukan pengejaran terhadap pelaku."

"Untuk motifnya masih didalami. Rekaman CCTV jadi petunjuk untuk menangkap pelaku," kata Irman.

(Tribunnews.com/Maliana, Tribunjabar.id/Mega Nugraha)