Viral Video Pembacokan Brutal di Bandung hingga Ada Tembakan Pistol, Sekelompok Pria Berlarian
Aksi pembacokan yang dilakukan oleh sekelompok pria berhasil terekam kamera CCTV, dan mejadi viral di sosia media.
Penulis: garudea prabawati
Editor: Miftah
TRIBUNNEWS.COM - Aksi pembacokan yang dilakukan oleh sekelompok pria berhasil terekam kamera CCTV, dan mejadi viral di sosia media.
Dalam video tersebut tampak beberapa pemuda mengendarai sepeda motor beriringan.
Namun tiba-tiba saja dua orang pemuda yang saling berboncengan, sau di antaranya menebaskan parang yang ia bawa ke salah seorang korban yang tengah dibonceng oleh temannya.
Sontak keributan pun terjadi, terekam dalam video yang diunggah oleh akun instagram @bandungtalk.
Berdasarkan keterangan yang tertera dalam video tersebut, peristiwa terjadi di Pasirkaliki, Cicendo, Kota Bandung pada jum'at (10/1/2020) siang.
"Pembacokan oleh orang tidak dikenal di Pasirkaliki.
Telah terjadi pembacokan oleh orang tak dikenal di Pasirkaliki, kota Bandung pada jum'at(10/1/2020) siang." tulis keterangan unggahan tersebut.
Keterangan dalam unggahan juga menyebutkan, kejadian tersebut terjadi tiba-tiba saja, hingga pembacokan terjadi.
"Kronologis menurut narasumber yang tidak ingin disebukan namanya, kejadian bermula ketika anaknya pulang futsal bersama teman-temannya melalui belakang SD Pasirkaliki."
"Setibanya dilokasi, 2 orang yang menggunakan satu sepeda motor tiba-tiba melakukan pembacokan seperti terlihat di video."
"Anak saya ga kenapa napa karena lari ke arah warga, tapi temannya ada yang kena bacok", ungkap narasumber." lanjut keterangan dalam unggahan.
Dalam video juga tampak, pengendara motor yang menjadi korban, sempat terjatuh, pelaku pun tak berhenti menghunuskan parangnya ke tubuh korban.
Lantas tak berselang lama, seorang pria yang disebut merupakan anggota polisi datang, menembakkan pistol yang dibawanya ke udara.
"Beruntung kejadian tak berlangsung lama karena ada seorang anggota polisi disekitar lokasi meskipun para pelaku berhasil melarikan diri."
"Hingga berita diturunkan, belum diketahui motif pelaku melakukan hal tersebut." tutup keterangan dalam unggahan tersebut.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada konformasi dari pihak kepolisian yang menangani kasus tersebut.
Juga belum diketahui motif pelaku yang diperkirakan berjumlah dua orang tersebut melakukan aksi penganiayaan itu.
(Tribunnews.com/Garudea Prabawati)