BKSDA Batam Belum Temukan Buaya yang Disebut Warga Sempat Muncul di Sekitar Pelabuhan Kabil
BKSDA belum menemukan lokasi persis dari buaya yang kemunculannya diketahui direkam oleh seorang karyawan yang bekerja di sekitar area tersebut.
Editor: Dewi Agustina
Munculnya hewan buas ini ke permukaan, menurutnya akibat habitat mereka sudah dirusak.
"Lihat sendiri lah. Laut dikeruk hingga air jadi keruh, jadi wajar saja. Kita balikin saja ke manusia kalau rumahnya diganggu," sambungnya.
Tak hanya itu, dia pun meminta instansi terkait untuk segera turun ke lokasi dan mengambil tindakan terkait kejadian menghebohkan ini. Baginya, kemunculan buaya juga akan berdampak bagi nelayan yang akan mencari ikan di malam hari.
"Yang ngerinya orang menjaring sotong tengah malam. Itu yang kita takutkan, pas menepi rupanya buaya sudah menunggu. Kalau hewan buas terancam dia akan melakukan apa saja," ucapnya.
Terpisah, warga Kampung Kelembak Sambau, Kota Batam, Juhari juga memaparkan hal serupa. Baginya, kemunculan buaya di Batam bukan hal baru.
"Di sungai sekitar daerah kami saja sudah beberapa kali nampak," ungkapnya.
Namun warga kampung percaya, jika buaya itu tak diganggu maka dia pun tak akan mengganggu.
"Kasihan kalau yang datang sebagai wisatawan. Nanti kalau tidak tahu ada buaya, bisa bahaya. Semoga cepat direspon saja sama pihak terkait," sambungnya.(tribunbatam.id/ichwannurfadillah)
Artikel ini telah tayang di tribunbatam.id dengan judul Buaya Muncul di Sekitar Pelabuhan Kabil Kecamatan Nongsa, BKSDA Wilayah II Batam Sisir Lokasi