Klaim Kontroversial Sunda Empire: Bandung adalah Banda Indung, yang Punya Uang, yang Punya Emas
Keberadaan Sunda Empire (SE)-Earth Empire (EE) atau Kekaisaran Sunda yang disebut terjadi di Bandung, Jawa Barat, membuat geger masyarakat.
Penulis: garudea prabawati
Editor: Miftah
"Bandung adalah Banda Indung, yang punya uang, yang punya dana, yang punya emas, sektor emas itu diukur dari luasnya bumi," klaimnya.
Pihaknya menyebut pewaris daripada harta benda bumi yang disebutkan tersebut jatuh pada Padjajaran Siliwangi, dan pada akhirnya diteruskan pada Sunda Empire.
"Dan jangan mengartikan Sunda itu sempit, apalagi seorang Budayawan Sunda tidak mengenal Sunda Empire, memalukan itu," sebutnya.
Klaim Aset di Dunia telah Diwariskan Pada Indonesia
Petinggi Sunda Empire, Rangga Sasana meyakini bahwa seluruh aset di dunia ini sudah diwariskan pada Indonesia.
"ini persoalan kita jalankan, apalagi aset keselurahan bumi sudah menjadi sertifikat pewaris bagi Bangsa Indonesia, " kata Rangga Sasana.
Menilik sistem dan pemahaman yang telah dipaparkan Petinggi Sunda Empire ini, maka Rangga Sasana tak mau disamakan dengan Keraton Agung Sejagat.
Dilansir dari TribunnewsBogor.com, Rangga Sasana mengaku sama sekali tidak mengenal Raja Keraton Agung Sejagat, Toto Santosa.
Menurut Rangga Sasana, Keraton Agung Sejagat sudah sepantasnya menerima hukuman.
"sudah menyalahi aturan di luar sistem Sunda Empire jadi harus dihukum, " kata Rangga.
Rangga menjelaskan, sejak Perang Dunia II selesai, Sunda Empire memutuskan tidak ada negara atau pemerintahan yang didirikan tanpa seizinnya.
"karena Sunda Empire setelah Perang Dunia II tidak ada negara atau pemerintahan yang didirikan tanpa seizin Sunda Empire, tanpa izin," kata Rangga Sasana.
Petinggi Sunda Empire Rangga Sasana juga memaparkan soal berdirinya kerajaan.
"berdirinya Kingdom punya state satu dari republik sekian belas tahun lalu ambilah itu Jogja dijadikan panduan itulah stet Jogja dengan kerajaan disana jadilah Kingdom,
Solo itu dijadiakn dasar atas Kingdomnya Belanda, kenapa Arab itu tunduk sama orang Madura ?
tak buka lagi nih sejarahnya dasar, Arab setelah Perang Dunia II supaya diakui sebagai negara merdeka maka menggunakan tanah Madura, jangan pikir sistem ini saya mencari pangkat," kata Rangga.
(Tribunnews.com/Garudea Prabawati) (Tribunnewsbogor.com/Sanjaya Ardhi)