Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ismail Aniaya Sesama Penghuni Panti Jompo Hingga Tewas Diduga karena Sakit Hati

Kombes Ibrahim mengatakan, tersangka sudah sering kali menegur korbannya agar menyiram sehabis buang air, tapi korban acuhkan.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Ismail Aniaya Sesama Penghuni Panti Jompo Hingga Tewas Diduga karena Sakit Hati
Tribun Timur/Darul Amri
Polda Sulsel merilis kasus penganiayaan sesama warga panti jompo di Kabupaten Gowa. 

Perkelahian itu melibatkan penghuni panti sekira pukul 21.11 Wita.

Seorang penghuni panti jompo bernama Toa Tho (79) alias Sangkala tewas bersimbah darah.

Polisi yang mendapat laporan tewasnya pada Kamis (23/1/2020) langsung menuju panti itu dan menggelar olah tempat kejadian.

"Pada jasad korban terdapat beberapa jumlah luka berdasarkan pemeriksaan medis oleh Biddokkes Polda Sulsel," kata Kasubag Humas Polres Gowa, AKP Mangatas Tambunan, saat menemui wartawan.

Baca: Soal Kasus Penganiayaan dan Pembakaran Rumah di Malaka, Kapolres Belu Imbau Warga Tetap Tenang

Baca: Polisi Kejar Dua Pelaku Penganiayaan di Malaka, Keduanya Warga Desa Bonetasea

Mangatas mengungkapkan, ada beberapa luka yang ditemukan di tubuh korban.

Kini, jasad korban telah dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Polri Makassar untuk diotopsi.

Selain itu, polisi juga mengamankan seorang penghuni panti berinisial IA (70).

Berita Rekomendasi

"Memang kami amankan satu orang penghuni. Namun belum resmi berstatus tersangka sebab penyelidikannya masih dalam proses," kata Mangatas Tambunan.

Sumber: Tribun Timur
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas