Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

10 Fakta Pawang Ular Tewas Digigit King Kobra: Komentar Panji hingga Warga Tertawa Lihat Aksi Kakek

Inilah fakta pawang ular tewas digigit King Kobra di Kalimantan barat, mulai Keluarga Bunuh Ular, Video Aksi, Panji Klarifikasi

Penulis: Facundo Chrysnha Pradipha
Editor: bunga pradipta p
zoom-in 10 Fakta Pawang Ular Tewas Digigit King Kobra: Komentar Panji hingga Warga Tertawa Lihat Aksi Kakek
Facebook@Anokta Bertus
King kobra bunuh pawang ular di Toho, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat. (Screenshot Facebook@Anokta Bertus) 

TRIBUNNEWS.COM - Pawang ular tewas setelah digigt ular King Kobra membuat heboh warga di Kecamatan Toho, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat (Kalbar).

Pria bernama Norjani yang berusia sekitar 70 tahun ini diduga meninggal dunia setelah dipatuk ular berbisa mematikan pada Sabtu (25/1/2020).

Tak hanya viral, kejadian tersebut heboh karena video atraksinya juga tersebar di media sosial.

Berisikan video atraksi membahayakan saat korban dipatuk ular.

Sejumlah fakta pun terkuak, termasuk keluarga korban juga bereaksi setelah kematian Norjani.

Selain itu, Panji Petualang yang dikenal sebagai penjinak hewan liar membuat klarifikasi.

Lantas inilah fakta-fakta yang dirangkum Tribunnews.com dari berbagai sumber.

Atraksi pawang ular dengan seekor ular King Kobra diduga terjadi di Kecamatan Toho Kabupaten Mempawah Kalbar, diupload akun facebook Anokta Bertus. Pawang meninggal dunia usai dipatok.
Atraksi pawang ular dengan seekor ular King Kobra diduga terjadi di Kecamatan Toho Kabupaten Mempawah Kalbar, diupload akun facebook Anokta Bertus. Pawang meninggal dunia usai dipatok. (Facebook Anokta Bertus)
Berita Rekomendasi

1. Terkenal

Dikutip dari Tribun Pontianak,  berdasarkan informasi yang didapat, korban atas nama Norjani berusia sekitar 70 tahun.

"Ini warga dari Desa Pak Utan, informasi dari masih muda memang dikenal sebagai pawang ular.

Saat ini usia hampir 70 tahun, info kejadian hari Sabtu pekan lalu, baru dimakamkan Minggu kemarin," kata

Kepala Dinas Kesehatan Mempawah, Jamiril, Senin (27/1/2020).

2. Terlambat

Menurut Jamiril, meninggalnya warga tersebut diduga karena terlambat dalam penanganan.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas