Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ditangisi Murid, Guru Pukuli Siswa di Bekasi Sempat 'akan' Mengajar Lagi, Ridwan Kamil Tegas Memecat

Ridwan Kamil tetap tegas untuk memecat guru yang pukuli siswa di bekasi, meski ditangisi muridnya hingga dikabarkan akan mengajar kembali.

Penulis: Inza Maliana
Editor: bunga pradipta p
zoom-in Ditangisi Murid, Guru Pukuli Siswa di Bekasi Sempat 'akan' Mengajar Lagi, Ridwan Kamil Tegas Memecat
TribunJakarta.com/Yusuf Bachtiar
Sejumlah siswa SMA Negeri 12 Kota Bekasi menangis histeris usai guru pelaku pemukulan terancam dipindah, Kamis, (13/2/2020) 

TRIBUNNEWS.COM - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil tetap tegas untuk memberikan sanksi kepada guru sebuah SMAN di Bekasi.

Sanksi itu diberikan karena ia telah melakukan kekerasan terhadap muridnya.

Sanksi yang diberikan tersebut berupa pemecatan sebagai guru dan jabatannya.

Hal itu ia lakukan, karena tak sepatutnya seorang guru memukul murid hanya karena terlambat datang sekolah.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat ditemui di Gedung Pakuan, Jalan Otista, Kota Bandung, Selasa (11/2/2020).
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat ditemui di Gedung Pakuan, Jalan Otista, Kota Bandung, Selasa (11/2/2020). (KOMPAS.COM/DENDI RAMDHANI)

Baca: DPR Kritik Ridwan Kamil Seusai Pecat Guru Pemukul Siswa SMA di Bekasi: Pemimpin Itu Harus Melindungi

Baca: Kembali ke Indonesia, 14 Pekerja Asal China di Bekasi Dikarantina 14 Hari, Dinkes: Harap Kerja Sama

"Karena murid itu melihat guru sebagai orang tua. Maka kalau sebagai orang tua mendidiknya harus dengan kasih sayang bukan kekerasan."

"Saya imbau supaya semua guru menjadikan peristiwa ini sebagai hikmah dan pelajaran."

"Tentunya yang bersangkutan sudah diberi tindakan tegas oleh Pemprov," terang Emil, sapaan akrabnya di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Jumat (14/2/2020), melansir dari Kompas.com.

Berita Rekomendasi

Menurutnya, sabar adalah kunci untuk menjadi seorang guru.

Karena dasarnya, setiap anak didiknya, mempunyai karakter yang berbeda-beda.

"Saya mengimbau kalau sudah punya niat berprofesi sebagai guru harus sabar."

"Karena anak itu karakternya beda-beda, ada yang kuat otak kiri, ada yang otak kanan, ada yang motoriknya lebih aktif ada yang pendiam," tambah Emil.

Baca: Guru di Bekasi yang Pukul 2 Siswanya Telah Dinonaktifkan, Psikolog: Disiplinkan dengan Ketenangan

Baca: Korban Bully di SMP Purworejo Lama Keluhkan Aksi Temannya, Guru: Pelaku Memang Nakal Luar Biasa

Sudah minta maaf sebelum viral

Setelah video pemukulannya menjadi viral, banyak pihak yang mengecam aksi tersebut.

Namun guru berinisial I itu langsung meminta maaf sebelum videonya viral.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas