Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tujuh Fakta Temuan Torpedo di Pantai Atapupu, Dipahat karena Dikira Berisi Emas dan Warga Diungsikan

Polisi mengamankan lokasi dengan memasang garis polisi di sekitar bom tersebut dengan radius sekitar 200 meter

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Tujuh Fakta Temuan Torpedo di Pantai Atapupu, Dipahat karena Dikira Berisi Emas dan Warga Diungsikan
POS-KUPANG.COM/TENIS JENAHAS
Bom ukuran besar ditemukan warga di Dusun Fatukaduak, Desa Jenilu, Kecamatan Kakuluk Mesak, Atapupu, Kabupaten Belu, Sabtu (15/2/2020) 

Laporan Wartawan Pos Kupang, Com, Teni Jenahas

TRIBUNNEWS.COM, ATAMBUA - Warga Dusun Fatukaduak, Desa Jenilu, Kecamatan Kakuluk Mesak, Kabupaten Belu, digegerkan dengan penemuan benda mirip bom jenis torpedo berukuran besar, Jumat (14/2), sekitar pukul 10.00 Wita.

Berikut fakta-faktanya

1.  Ditemukan pencari kayu bakar

Penemu bom adalah Berta Sila (47) ketika ia sedang mencari kayu bakar di pesisir Pantai Atapupu.

Di lokasi temuan bom, ada pekerjaan pengerukan tanah sehingga bagian atas bom terlihat jelas, sedangkan bagian yang lain berada dalam tanah sekitar 5-6 meter.

Ditemukan dalam posisi terkubur di dalam tanah. Bagian ekor dari benda tersebut muncul di atas permukaan tanah.

Berita Rekomendasi

2.  Ditemukan berkarat berat diperkirakan 500 kilogram

Saat ditemukan, benda mirip bom ini dalam kondisi berkarat. Panjangnya lebih dari satu meter, berat sekitar 500 kilogram.

Prakiraan berat benda ini diketahui karena saat mengangkat benda ini membutuhkan tujuh orang dewasa.

Baca: Bak Bom Waktu, Kapal Pesiar Diamond Princess Punya Tingkat Infeksi Virus Corona Tertinggi di Dunia

Baca: Dulu Beraksi Saat Bom Sarinah, Polisi Tampan Ini Kini Usut Tuntas Pria yang Cekik & Tantang Polantas

Informasi yang dihimpun Pos Kupang menyebutkan, benda mirip bom yang sudah berkarat ini masih diidentifikasi tim Jihandak Brimob Belu.

3. Digali lalu diangkut menggunakan Pikap 

Melihat benda tersebut, Berta Sila menyampaikan kepada tetangga untuk mengambilnya.

Beberapa tetangganya datang dan menggali benda tersebut dan dibawa ke rumah Mateos da Silva menggunakan mobil pikap.

Halaman
1234
Sumber: Pos Kupang
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas