Diberi Rp 73 Juta, Korban Tertimpa Pohon Tumbang di Sleman: Tak Cukup Mengobati Sakit Hati Saya
Korban tertimpa pohon tumbang di daerah Sleman, Yogyakarta beberapa waktu lalu diberikan santunan senilai Rp 73 juta oleh Pemerintah Kabupaten Sleman.
Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Pravitri Retno W
Namun, hal itu urung dilakukan karena kandung kemih Silvi masih mengalami luka.
Hal tersebut diungkapkan sang suami, Endi Yogananta.
"Istri saya ndak bisa dioperasi karena kandung kemihnya masih ada luka dan jika dioperasi tulangnya sangat beresiko infeksi," ungkap Endi saat dihubungi Tribunnews, Kamis (20/2/2020) malam.
Baca: Kondisi Terbaru Korban Tertimpa Pohon di Sleman, Kandung Kemih Masih Luka, Operasi Ditunda
Baca: Sempat Viral, Pemeran Adegan Mesum dalam Video TikTok Remaja Putri di Banjarbaru Diringkus
Sementara itu pihak dokter menyebut paling tidak menunggu satu bulan untuk dilakukan operasi.
"Dari dokter urologi harus memakai kateter selama satu bulan untuk kandung kemihnya dan diteropong satu bulan lagi," ungkapnya.
Diketahui, Silvi mengalami patah tulang pinggul, tulang kemaluan, dan tulang duduk.
"Untuk tulang sementara di gurita bagian pinggul lalu di CT scan setiap dua minggu," ujarnya.
"Operasi kandung kemih dengan dokter urologi, lanjut orthopedi buat pemasangan plat tulang pinggul, tulang kemaluan dan tulang duduk," ungkap Endi saat dihubungi Tribunnews, Rabu (19/2/2020) malam.
Psikis Belum Stabil
Sementara itu Endi juga mengungkapkan kondisi psikis sang istri.
Silvi disebut masih sering menangis.
"Kadang masih nangis, pas tidur masih sempet kaget," ungkapnya, Rabu.
Endi menyebut Silvi mengalami ketakutan.
"Dia ketakutan mau operasi besar, makanya saya dan keluarga besar menguatkan istri untuk besok tindakan operasi," ujar Endi.
(Tribunnews.com/Wahyu Gilang P)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.