Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kesedihan Suraji, Ayah Siswi Korban Susur Sungai: Saya Sudah Tua, Punya Anak Satu Aja Lama Sekali

Curhat pilu Suraji, ayah siswi korban susur sungai. 'Saya sudah tua, punya anak satu aja ini lama sekali'

Editor: ninda iswara
zoom-in Kesedihan Suraji, Ayah Siswi Korban Susur Sungai: Saya Sudah Tua, Punya Anak Satu Aja Lama Sekali
TRIBUN JOGJA / IRVAN
Suraji, ayah Yasinta siswi SMPN 1 Turi yang tewas hanyut saat susur sungai, meminta maaf pada sang anak. Ia mengusap tanah makam putrinya. 

TRIBUNNEWS.COM - Suraji, ayah siswi SMP Negeri 1 Turi korban susur sungai menceritakan curhatan pilunya.

Putri semata wayangnya, Yasinta Bunga (12) meninggal dunia setelah hanyut terbawa arus sungai.

Yasinta Bunga hanyut terbawa air bah yang tiba-tiba menerjang Sungai Sempor, Sleman, Yogyakarta.

Siswi berusia 12 tahun tersebut sempat hilang selama 38 jam.

Jenazah Yasinta Bunga akhirnya ditemukan pada Minggu 23 Februari 2020 pagi.

Suraji, ayah Yasinta Bunga, siswi korban susur sungai
Suraji, ayah Yasinta Bunga, siswi korban susur sungai (TribunJogja.com/Irvan)

Seperti yang ramai diberitakan, 10 siswa SMP Negeri 1 Turi Sleman meninggal dunia setelah hanyut terbawa arus sungai.

Kejadian berawal ketika para siswa mengikuti kegiatan susur sungai pada Jumat 24 Februari 2020.

Berita Rekomendasi

Ratusan siswa tersebut menyusuri Sungai Sempor di Sleman, Yogyakarta.

Saat sedang menyusuri sungai, tiba-tiba saja arus menjadi deras hingga menghanyutkan puluhan siswa.

Termasuk Yasinta Bunga yang merupakan putri semata wayang Suraji.

HALAMAN SELANJUTNYA ======>

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas