Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dicueki dan Dipanggil 5 Kali Tak Menyahut, Lina Bunuh Suaminya, Sebelum Dibuang, Kemaluan Dipotong

Tersangka kasus pembunuhan suami sendiri angkat bicara. Dia mengungkapkan awal mula konflik berbuntut maut dalam rumah tangganya.

Editor: Sugiyarto
zoom-in Dicueki dan Dipanggil 5 Kali Tak Menyahut, Lina Bunuh Suaminya, Sebelum Dibuang, Kemaluan Dipotong
Istimewa/ Facebook
Kapolres Pulang Pisau AKBP. Siswo Yuwono saat menggelar konferensi pers di depan Lobi Mapolres Pulang Pisau, Kamis (27/02/2020) pukul 10.00 WIB. 

TRIBUNNEWS.COM - Tersangka kasus pembunuhan suami sendiri angkat bicara. 

Dia mengungkapkan awal mula konflik berbuntut maut dalam rumah tangganya. 

Lina (34) berujar semula ada yang aneh dengan sang suami, Halidi. 

 

 

"10 hari itu sikapnya memang beda. Kerja gak sama-sama lagi, tidur gak sama-sama lagi,"ungkapnya ke para pewarta. 

Lina berujar lama-lama tak betah dengan sikap sang suami. 

Dia mengaku geram dan memendamnya. 

Tiba waktu kejadian, Lina mengatakan sempat berpamitan ke suami sebelum berangkat kerja. 

Berita Rekomendasi

"Saya panggil sampai 5 kali tidak menyahut, lalu saya panggil namanya, Halidi!"

"Tidak nyahut juga, saya lihat pisau dapur di atas meja. Saya ambil langsung saya gorok lehernya," jelas Lina. 

Saat melakukan aksi itu, sambungnya, posisi Halidi telentang di lantai dalam kondisi sadar. 

Lina langsung menyayat leher Halidi sebanyak dua kali. 

"Kepalanya mendongak, kan enak buat ngek-ngek (menyayat lebih dalam)." 

"Matanya melotot, lalu dadanya saya tikam, tarik ke atas, keluarkan itunya (ususnya)," jelasnya. 

Selang 10 menit, lanjut Lina, tubuh Halidi berhenti kejang-kejang. 

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas