Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Fakta Menantu Bunuh Mertua di Sidoarjo, Pelaku Sempat Hantam Korban dengan Gas Elpiji

Siti Fadilah (48) ditemukan tewas karena dibunuh oleh menantunya sendiri, Totok Dwi Prasetyo (25) yang tak dipinjami uang Rp 3 juta.

Penulis: Indah Aprilin Cahyani
Editor: bunga pradipta p
zoom-in Fakta Menantu Bunuh Mertua di Sidoarjo, Pelaku Sempat Hantam Korban dengan Gas Elpiji
surya/m taufik
Siti Fadilah (48) ditemukan tewas karena dibunuh oleh menantunya sendiri, Totok Dwi Prasetyo (25) yang tak dipinjami uang Rp 3 juta. 

TRIBUNNEWS.COM - Siti Fadilah (48) ditemukan tewas berlumuran darah di rumahnya pada Rabu (26/2/2020).

Fadilah merupakan warga desa Ganting, Kecamatan Gedangan, Sidoarjo.

Pembunuh Fadilah tak lain adalah menantunya sendiri, Totok Dwi Prasetyo (25) yang tinggal tak jauh dari rumahnya.

Peristiwa keji tersebut berawal saat Totok menyambangi rumah mertuanya pada Rabu pagi.

Tak Dipinjami Rp 3 Juta

Baca: VIDEO Kapolresta Sidoarjo Murka hingga Sebut Jahanam soal Kasus Menantu Tusuk Kemaluan Mertua

Ilustrasi 


Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Banyak Orang Mengaku Wartawan Mengintimidasi Sekolah di Tulungagung, Ujungnya Minta Duit, http://surabaya.tribunnews.com/2018/11/07/banyak-orang-mengaku-wartawan-mengintimidasi-sekolah-di-tulungagung-ujungnya-minta-duit?page=all.
Penulis: David Yohanes 
Editor: Eben Haezer Panca
Ilustrasi (net)

Tujuan Totok berkunjung adalah untuk meminjam uang senilai Rp 3 juta guna membayar ijazah istrinya, Nafisah yang tak lain anak perempuan Fadila.

Melansir Kompas.com, akan tetapi, Fadilah tak bisa meminjami uangnya kepada Totok.

Berita Rekomendasi

Karena emosi, Totok langsung mencekik, menendang dan membanting tubuh mertuanya.

Tak hanya itu, ia juga mengambil miniatur kapal dari keramik dan menghantamkan ke kepala Fadilah.

Baca: Menantu Bunuh Mertua secara Keji Gegara Uang untuk Tebus Ijazah, Gas LPG hingga Gunting Melayang

Ditusuk dan Dipukul

Ilustrasi tewas
Ilustrasi tewas (KOMPAS.COM)

Siti Fadilah tewas di tangan menantunya setelah mengalami luka serius di sekujur tubuh

Akibat dipukul dan ditusuk oleh menantunya sendiri menggunakan tabung elpiji.

"Mengetahui sang Ibu mertua masih hidup, ia menyeretnya ke dekat dapur lalu memukuli kepala korban dengan tabung elpiji," ujar Sumardji di Mapolresta Sidoarjo, Rabu (26/2/2020), dikutip Kompas.com.

Bahkan, pelaku juga menusuk korban menggunakan gunting.

Hal itu untuk memastikan Fadilah telah meninggal dunia.

Baca: Fakta Lengkap Menantu Tusuk Kemaluan Mertua Gara-gara Tak Dipinjami Rp 3 Juta, Kapolres: Ini Jahanam

Curi HP dan Perhiasan

ILUSTRASI pencurian rumah - Rumah PNS di Depok Dibobol Maling, Polda Metro Jaya dan Polres Depok Bentuk Tim Khusus
Ilustrasi pencurian (afs-securitysystems.com)

Setelah dibunuh, pelaku juga mencuri ponsel dan perhiasan milik korban, sebelum akhirnya kabur.

"Pelaku sungguh keji, tega melakukan perbuatan itu," ucap Sumardji, dikutip Kompas.com.

Setelah menjalankan aksinya totok lalu mencuri perhiasan dan ponsel milik korban.

Lalu, ia kabur dan mengunci pintu rumah korban dari luar.

Baca: Karena Tak Dikasih Utang, Totok Habisi Mertua Lalu Kuras Hartanya

Terancam 15 Tahun Penjara

Ilustrasi penjara
Ilustrasi penjara (Kompas.com)

Pihak kepolisian telah menyita sejumlah barang bukti dalam kasus ini.

Salah satunya tabung elpiji ukuran tiga kilogram yang digunakan untuk memukul kepala korban.

Polisi menjerat pelaku dengan hukuman berat, yakni Pasal 338 KUHP tentang penganiayaan yang menyebabkan hilangnya nyawa seseorang.

Pelaku juga terancam dengan hukuman penjara 15 tahun.

Baca: Hilangkan Jejak, Totok Pel Lantai Hapus Darah Jasad Mertua Yang Dia Bunuh

Sebelumnya, Siti Fadilah ditemukan meninggal dengan tubuh penuh luka di rumahnya.

Tak lama kemudian, polisi berhasil menangkap pelaku di rumah neneknya yang tidak jauh dari lokasi kejadian.

Karena rumah korban yang berada di pinggir jalan, kejadian ini sempat menjadi perhatian pengguna jalan.

Para warga sekitar mendekat ke rumah korban untuk melihat dari dekat, sambil merekam menggunakan kamera ponsel.

(Tribunnews.com/Indah Aprilin Cahyani) (Kompas.com/Kontributor Surabaya, Achmad Faizal)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas