Baru Dinikahi Setahun Lalu, Diska Mutiara Berulangkali Dianiaya Suami
Keterangan Diska, bila sedang emosi Rio tidak hanya satu kali melakukan KDRT kepada dirinya
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Lampung Syamsir Alam
TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG - Pria berinisial AP alias Rio (24) tega menampar dan pukuli istrinya, Diska Mutiara Putri (22) bertubi-tubi dengan mengenakan sandal.
Aksi kekerasan dalam rumah tangga di Kampung Setia Bhakti, Kecamatan Seputih Banyak, Lampung Tengah diduga dipicu rasa cemburu.
"Saya tidak tahu kenapa dia nonjok muka saya dengan sandal. Saya sampai memar dan lebam di bagian wajah," kata Diska Mutiara Putri yang sudah satu tahun membangun rumah tangga dengan pelaku itu, Senin (2/3/2020).
Setelah aksi pemukulan pada Sabtu (29/2/2020) lalu itu, pelaku Rio melarikan diri dari kontrakan Riska dan memilih pulang ke rumahnya di Kampung Mataram Udik, Kecamatan Bandar Mataram.
"Dia menghilang setelah habis memukul itu. Setelah itu besoknya (Minggu) dia balik ke kosan saya," kata korban sambil menjelaskan setelah aksi pemukulan itu ia melapor ke Mapolsek Seputih Banyak.
Keterangan Diska, bila sedang emosi Rio tidak hanya satu kali melakukan KDRT kepada dirinya.
Namun, sebelumya ia mengaku bersabar sampai akhirnya Diska kehilangan kesabaran dan malapor kepada pihak kepolisian.
Baca: Menangis Saat Baca Eksepsi Kasus Penganiayaan Nikita Mirzani Ingat Momen Hamil Anak Dipo Latief
Baca: Tumben Ada Suara Burung Hantu, Ternyata Paginya Tri Ditemukan Tewas, Pembunuh Diringkus di Yogya
Baca: Seni Instalasi Arsitektural Conwood yang Mencuri Perhatian di ARCH:ID
Pengakuan korban juga, bahwa dirinya menolak disebut selingkuh dengan lelaki lain.
Ia menerangkan, alasan tersebut hanya karena Rio pencemburu dan kerap kasar terhadap dirinya.
Istri KDRT Gebuki Suami yang Derita Stroke
Video seorang wanita memukuli pria paruh baya belum lama ini viral di media sosial.
Dalam video tersebut, tampak seorang wanita memukuli pria tersebut dengan tongkat bantu jalan.
Wanita itu memukuli si pria beberapa kali hingga wajah pria itu berdarah. Padahal, si pria sudah meminta wanita itu untuk berhenti.
Usut punya usut, peristiwa itu terjadi di kawasan Pantai Mutiara, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara. Kapolsek Metro Penjaringan AKBP Imam Rifai membenarkan hal tersebut.
Menurut Imam, peristiwa itu terjadi pada Rabu (11/12/2019) lalu.
"Terkait adanya video viral perempuan yang menganiaya seorang laki-laki, dapat saya jelaskan bahwa kejadian itu terjadi pada tanggal 11 Desember 2019 di wilayah Penjaringan," kata Imam saat ditemui di Mapolres Metro Jakarta Utara, Selasa (17/12/2019) malam.
Baca: Fakta-Fakta Dokter Muda asal Palembang Menghilang, Mengaku Berlibur di Lampung
Baca: Penasihat Pemimpin Tertinggi Iran Meninggal Dunia Akibat Virus Corona
Baca: Kenali Gejala Awal Infeksi Virus Corona
Perempuan yang menjadi pelaku penganiayaan tersebut diketahui bernama MF (34), sementara korban bernama HT (64).
Imam mengatakan, polisi sempat mendatangi lokasi untuk mencari informasi sebenarnya.
Diketahui, pelaku pemukulan ternyata adalah istri korban. Korban tak berdaya ketika dipukuli lantaran tengah menderita stroke.
"Pada saat ada laporan dari masyarakat kemudian anggota Polres Metro Penjaringan memberikan respon dan mendatangi TKP, mendapati bahwa benar ada kejadian seorang perempuan yang diduga adalah istri dari korban tersebut," kata Imam.
"Namun setelah dilakukan pendalaman ternyata memang yang bersangkutan adalah istri yang sudah menikah tapi secara agama, belum resmi di catatan sipil," imbuhnya.
Setelah kejadian tersebut, keluarga korban akhirnya membuat laporan ke polisi.
Pelaku terindikasi mengalami gangguan kejiwaan hingga tega melakukan hal tersebut ke suaminya sendiri.
Alhasil, polisi akhirnya mengirimkan pelaku ke Rumah Sakit Jiwa Grogol, Jakarta Barat.
"Jadi memang terkait laporan yang sekarang sudah dibuat oleh adik dari korban ini, kita mengambil keterangan yang bersangkutan sudah, kemudian nanti hasil visumnya kita tunggu, kemudian hasil dari rumah sakit jiwa," tutup Imam.
Sebelumnya diwartakan, beberapa hari ini, viral di media sosial seorang Istri tega menganiaya dan menyiksa Suami yang sedang mengidap stroke.
Video ini pun sudah tersebar di akun-akun Instagram, Twitter hingga Facebook.
Baca: Oknum Polisi di Lampung Barat Digrebek Sedang Kencan di Kamar Hotel dengan Istri Wartawan
Baca: RSPI Pulangkan Dua Pasien yang Dinyatakan Negatif Terjangkit Virus Corona
Menurut pantaun TribunnewsBogor.com dari akun Instagram @tante_officially, Selasa, (17/12/2019), terlihat seorang Suami mengenakan kaus polo putih tengah duduk di kursi.
Lalu ada istrinya yang mengambil tongkat yang biasa digunakan Suami untuk berjalan.
Sambil mengarahkan tongkatnya ke arah Suami, sang Istri ini lantas memaki-maki suaminya.
Sang Suami ini berusaha melerai agar tongkatnya ini tak mengenai wajahnya.
Namun kata-kata yang bisa diucapkan hanya ' mamamama' yang mungkin berarti jangan pukul.
Setelah itu, sang Istri mengaluhkan bahwa selain stroke, suaminya ini bertingkah seperti bayi, yakni karena kerap buang air besar di celana.
Pada awalnya, sang Istri mengaku sudah mencoba bersabar dengan membersihkan kotoran sang Suami.
"Mamama," balas sang Suami mencoba memberi pembelaan.
Namun karena penyakit stroke tersebut, menghalangi dirinya untuk berbicara jelas.
Setelah itu, sang Istri menuturkan bahwa suaminya ini terus menerus buang air besar di celana.
Sudah itu ini orang, udah gue bersihin tangan dia itu, abis itu dia berdiri dia korek pant*t dia, gue cium kok bau eek lagi," ucap sang Istri dengan suara keras dan memaki.
Lantas, sang Istri pun menyebutkan bahwa dirinya ini sudah capek mengurus suaminya yang stroke.
"Kenapa ni orang ya, nggak tau orang capek apa ya," ucap snag Istri.
Bahkan, dirinya sudah ingin sekali berpisah dnegan suaminya sejak dulu,
Akan tetapi, syaratnya adalah sang Suami harus memberikan kepadanya uang Rp 1 Miliar.
"Kalo dia mau pisah ama gue boleh, bayar 1 M, Sama syaratnya ini aja, dia stroke lagi di ranjang, tolong jagain dia hanya di ranjang aja," kata si Istri.
Tak lama kemudian, tongkat yang dipegangnya ini diarahakn sang Istri kepada suaminya.
Sang Istri memukuli suaminya dengan tongkat tersebut tanpa ampun.
Sang Istri memukul bagian dada, perut, kepala, dan sekujur tubuh suaminya, hingga sang Suami berteriak histeris kesakitan.
Suaminya ini pun terus memegang perutnya yang kesakitan
Kemudian, sang Suami berusaha menghindar dengan memegang tongkat yang dilayangkan istrinya.
Namun tenaga sang Istri jauh lebih besar, sehingga ia pun menoyor kepala suaminya dengan tangannya.
Kepala sang Suami pun terlihat mengeluarkan darah.
Mencoba menghentikan perbuatan snag Istri, sang Suami melihat ia beberapa kali memperlihatkan sekaan darah tersebut pada istrinya.
Akan tetapi, sang Istri malah semakin membabi buta memukul suaminya dengan tongkat, hingga akhir video sang Suami masih terus saja berteriak histeris.
Pada akhir video, sang Istri menjambak rambut suaminya dan mengatakan agar suaminya segera meninggal karena Istri tersebut sudah tak sanggup lagi mengurus suaminya itu.
"Mati lu, mati, mati, gua udah nggak mau, mati lu." Kata istrinya sambil menjambak rambut suaminya dan terus melayangkan pukulan.
Tak berapa lama kemudian, rupanya ada yang melaporkan kejadian penganiayan tersebut kepada pihak polisi.
Dilansir TribunnewsBogor.com dari akun @nenk_update dan @tante_officially, saksi bernama Josin melaporkan perbuatan Istri tersebut kepada Polsek Metro Penjaringan, Jakarta Utara.
Saksi ini melaporkan perbuatan snag Istri yang berinisial M setelah melihat video viral tersebut.
Namun untuk penangkapan disebutkan terjadi pada tanggal 11 Desember 2019.
"Polisi telah mengamankan Pelaku Penganiayaan hari Rabu (11/12/19) pukul 19.00 WIB," tulisnya
Kemudian, saksi, polisi beserta dokter pun mendatangi TKP rumah M dan suaminya.
"Awalnya saksi JOSIN mendapat kiriman video yang berdurasi 2.24 detik dari Pelaku M berupa Video pada saat Pelaku M memukuli Korban dengan menggunakan tongkat untuk berjalan Korban, Lalu saksi JOSIN melaporkan kejadian tersebut ke SPK Polsek Penjaringan yang diterima oleh AIPTU AGUS KURNIA dan diteruskan ke Piket RESMOB Polsek Metro Penjaringan.
Selanjutnya kami anggota RESMOB Polsek Metro Penjaringan yang di Pimpin AKP ROHMAD S SH dan saksi JOSIN mendatangi TKP dan ternyata benar ditemukan Pelaku dan Korban di dalam rumah...," tulis akun tersebut.
Karena penganiayaan tersebut, korban yang merupakan Suami M ini menderita luka sobek di bagian pipi.
"Atas kejadian tersebut Korban menderita luka sobek di pipi sebelah kiri, Selanjutnya korban dibawa keluarga
"dan Pelaku berikut Saksi JOSIN dan DR. CARMELITA RIDWAN kami amankan ke Polsek Metro Penjaringan dan di serahkan ke Piket Penyidik Tim 2 IPTU YAYAN SH.," tulis akun tersebut lagi.
Namun ada yang menarik perhatian saat rumah pelaku dan korban ini didatangi polisi.
Ketika akan ditangkap, terlihat Suami dan Istri ini sedang duduk di meja makan.
Akan tetapi, sang Suami tampak hanya sedang duduk saja tanpa melakukan aktivitas apapun.
Sementara itu, sang Istri tengah asik melahap makanannya.
Tingkah sang Istri yang tampak tenang makan tanpa peduli ada polisi yang akan menangkapnya ini pun jadi sorotan.
Sehingga, pihak kepolisian Metro Penjaringan Jakarta Utara ini akan memeriksakan kondisi mkejiawaan sang Istri ke Rumah Sakit Jiwa Grogol Jakarta Barat.
"Selanjutnya Pelaku dilakukan pemeriksaan Medis ke Rumah Sakit Jiwa Grogol Jakarta Barat dan hasil Pemeriksaan dokter sehingga diperoleh kesepakatan keluarga bahwa Pelaku atas nama MILKA akan dilakukan perawatan selama 2 Minggu sampai menunggu hasil Medis dari dokter Rumah Sakit Jiwa Grogol Jakarta Barat," tulis akun @nenk_update.
Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul BREAKING NEWS Suami di Lampung Tengah Pukuli Istri Pakai Sandal karena Cemburu