Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Delapan Warga Bangladesh di Belinyu Bangka Dikarantika karena Mengalami Demam Tinggi

Saat ini delapan warga negara Bangladesh sudah diamankan karena di antara mereka diduga mengalami demam tinggi.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Delapan Warga Bangladesh di Belinyu Bangka Dikarantika karena Mengalami Demam Tinggi
Bangkapos.com/Edwardi
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bangka, Muhammad Ansori Muslim 

TRIBUNNEWS.COM, BELINYU - Tujuh warga asal Bangladesh tiba di Masjid Kecamatan Belinyu, Kabupaten Bangka pada Sabtu (21/3/2020) ba'da Zuhur. Kedatangan rombongan dibawa satu orang warga dari Pangkalpinang yang hingga kini belum diketahui identitasnya.

Berdasarkan informasi satu orang diidentifikasi sebagai Orang dalam Pemantauan (ODP) dan keenamnya sebagai Pasien dalam Pengawasan (PDP).

Satu pasien awalnya dirawat di RSUD Depati Bahrin Sungailiat, namun saat ini sedang dalam rujukan menuju RSUD Ir Soekarno.

Baca: BMKG: Peringatan Dini Besok Senin 23 Maret 2020, Waspada Hujan Lebat di Sejumlah Wilayah

Baca: Kapuskesad Minta Masyarakat Tidak Menyepelekan COVID-19

Saat Bangkapos.com berusaha menghubungi Direktur RSUD Ir. Soekarno Kepulauan Bangka Belitung, dr. Armayani Rusli, wartawan diarahkan menghubungi Tim Gugus Tugas Pencegahan dan Antisipasi Penyebaran Covid-19 di Provinsi Babel.

Sementara itu Ketua Tim Gugus Tugas Pencegahan dan Antisipasi Penyebaran Covid-19 di Provinsi Babel, Mikron Antariksa saat diminta konfirmasi oleh Bangkapos.com menyebutkan sedang dalam proses pengumpulan data.

"Saat ini sudah dievakuasi dan tempat evakuasinya sementara tidak dipublish untuk keamanan," tuturnya.

"Kita sudah menerima informasi itu, sedang dalam proses pengumpulan data kita. Nanti saya konfirmasi," ungkap Mikron Antariksa kepada Bangkapos.com, Minggu (22/3/2020).

Berita Rekomendasi

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bangka, Muhammad Ansori Muslim membenarkan ada delapan orang warga negara asal Bangladesh yang sedang menetap di Masjid Kecamatan Belinyu, Kabupaten Bangka.

Saat ini delapan warga negara Bangladesh sudah diamankan karena di antara mereka diduga mengalami demam tinggi.

Baca: BREAKING NEWS: Wisma Atlet untuk Rawat Pasien Positif Corona Gejala Ringan

Baca: Cara Mengecek Pengumuman Hasil SKD CPNS 2019, Diumumkan 22-23 Maret 2020 Bukan di Laman SSCN

"Petugas dari Puskesmas Belinyu sudah mendatangi dan membawa warga Bangladesh yang sakit ini ke Rumah Sakit Umum Daerah Depati Bahrin Sungailiat. Warga Bangladesh ini masuk kategori Orang Dalam Pengawasan (ODP). Nanti pihak Dinas Kesehatan yang bisa menetapkan status pastinya," kata Ansori saat jumpa pers di sela-sela kegiatan penyemprotan desinfektan di RRI Sungailiat, Minggu (22/3/2020).

Ditambahkan sementara ini tujuh orang temannya yang lain juga harus dilakukan evakuasi untuk dikarantina sesuai SOP dari Dinas Kesehatan untuk pencegahan Covid-19.

Penyemprotan disinfektan di Bundaran Hotel Indonesia atau Bundaran HI, Jalan MH Thamrin hingga Jalan Sudirman, Minggu (22/3/2020) pagi.
Penyemprotan disinfektan di Bundaran Hotel Indonesia atau Bundaran HI, Jalan MH Thamrin hingga Jalan Sudirman, Minggu (22/3/2020) pagi. (TribunJakarta.com/Muhammad Rizki Hidayat)

"Memang informasi soal warga Bangladesh yang diduga sakit ini sudah cukup vital di medsos dan juga kami sudah mendapatkan laporan ini dari Camat Belinyu. Status warga ini selanjutnya silahkan ke Dinas Kesehatan yang bisa menjelaskan teknisnya," imbuh Ansori. (Bangkapos.com/Edwardi/Andini Dwi Hasanah)

Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul BREAKING NEWS; Satu Warga Bangladesh di Belinyu Dibawa ke Rumah Sakit, Tujuh Temannya Dikarantina

Sumber: Bangka Pos
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas