Habis Gathering Dengan Pasien Covid-19, Warga Pekalongan Kini Berstatus ODP
Satu warga Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah masuk orang dalam pemantauan (ODP) virus corona.
Editor: Hendra Gunawan
Sedangkan sesak nafas dan nyeri pinggangnya sudah berkurang.
Selanjutnya, PDP 3 adalah rujukan dari RSUD Cilacap dengan keluhan demam dan batuk.
Pasien memiliki riwayat perjalanan ke beberapa kota, yakni Jogja, Bekasi, Jakarta, dan Cilacap, sejak tgl 20 Februari hingga 4 Maret 2020.
Pasien masuk ruang Isolasi RS Margono pada 20 Maret 2020 sekira pukul 21.00 WIB.
Pasien mengeluh batuk berdahak dan badan meriang.
Dia sudah sempat melakukan cek swab pertama di RSUD Cilacap.
"Cek swab pertama di RSUD Cilacap belum ada hasil dan sudah diambil lagi tanggal 21 Maret 2020 sekira pukul 07.00 WIB," kata Direktur RS Margono Soekarjo, Tri Kuncoro dalam laporannya.
Terakhir adalah PDP 4, di mana pasien memiliki riwayat bepergian ke Solo pada 7-8 Maret 2020 ke salah satu rumah sakit di Solo dan sempat ke UMS.
Kemudian pada 8 Maret 2020, pasien mengeluh sesak nafas hingga pada 15 Maret sore masuk ke salah satu rumah sakit swasta di Purwokerto.
Hingga akhirnya pada 20 Maret 2020 sekira pukul 20.30 WIB pasien tiba di Ruang Isolasi RSMS dengan keluhan sesak nafas dan demam.
Pasien tersebut sedang melakukan pemeriksaan Swab ulang di mana swab pertama belum ada hasil.
Sudah diambil tanggal 21 Maret 2020 jam 07.00 dan menunggu collecting swab besok pagi.
(Indra Dwi Purnomo/ Permata Putra Sejati)
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Warga Pekalongan Masuk ODP Virus Corona Seusai Gathering Bareng Pasien Positif di Semarang,
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.