Driver Ojol Antar Penumpang Purwokerto-Solo Tertipu Hanya Ditinggali Sandal: Jangan Dihakimi
Seorang driver ojek online bernama Mulyono (59) warga Desa Srowot, Kecamatan Kalibagor, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah menjadi korban penipuan.
Penulis: Indah Aprilin Cahyani
Editor: Tiara Shelavie
Pesan Mulyono
Setelah kejadian itu, Mulyono mengaku tidak menyimpan dendam dengan orang yang telah menipunya.
Untuk diketahui Mulyono baru beralih dari ojek pangkalan menjadi ojol empat bulan lalu.
Bahkan Mulyono juga berpesan agar orang yang telah menipunya jangan dihakimi.
Ia pun merasa kasihan jika penumpang tersebut ternyata sudah memiliki keluarga.
"Saya dikabari teman di sana katanya sudah tertangkap, dikirimi fotonya betul atau tidak orangnya."
"Saya pesan jangan diapa-apakan, jangan dihakimi, dibilangin saja."
"Saya justru kasihan, apalagi kalau dia sudah punya keluarga dan anak, dan masuk penjara," ujar Mulyono, dikutip Kompas.com.
Mulyono saat berada di Solo dibantu rekan-rekan sesama ojol dengan menggalang dana untuk dirinya bisa kembali ke Purwokerto.
Baca: FAKTA Ojol Ditipu Penumpang Antar Purwokerto-Solo, Dijanjikan Rp 700 Ribu, Hanya Ditinggali Sandal
Baca: Nangis Dengar Penghasilan Sopir Ojol Rp 10 Ribu, Nikita Mirzani Kasih Tips Rp 1 Juta: Retak Hati Gw
Dalam waktu singkat terkumpul uang mencapai Rp 2 juta dan melebihi dari kerugiannya.
"Solidaritas teman-teman ojol di Solo luar biasa. Alhamdulilah uang yang terkumpul justru lebih dari Rp 700.000,"
"Tidak sampai setengah jam uang terkumpul sampai Rp 2 juta lebih. Awalnya saya sempat menolak," kata Mulyono saat dihubungi, Senin (6/4/2020).
Mulyono lantas diantar rekan-rekan sesama ojol hingga Klaten.
Kemudian, Mulyono dari Klaten menumpang mobil boks rekan ojol di Purwokerto yang kebetulan sedang berada di sana.