Penemuan Mayat Pria di Rumah Dinas Polsek, Korban Disebut Tak Terlihat Sejak 3 Hari Sebelumnya
Dari kesimpulan penyidikan, diketahui korban memang punya riwayat penyakit komplikasi paru, penyakit kulit, sesak napas dan TBC.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, SAMBAS - Sesosok mayat pria ditemukan di rumah kosong wilayah Kecamatan Selakau, Kabupaten Sambas, Kamis (16/7/2020) kemarin.
"Benar pada hari Kamis tanggal 16 April 2020 sekira jam 16.00 WIB telah ditemukan sesosok mayat yang diduga meninggal karena sakit," ujar Kapolres Sambas AKBP Robertus Bellariminus Herry Ananto Pratiknyo saat dikonfirmasi, Jumat (17/4/2020).
Kapolres mengungkapkan peristiwa itu terjadi pada sore hari kemarin di rumah Dinas Polsek Selakau.
"Tempat kejadian perkara di rumah Dinas Polsek Selakau yang terletak di Jalan Raya Sungai Nyirih Selakau, Dusun Semayang, RT 007, RW 003, Desa Sungai Nyirih Kecamatan Selakau," katanya.
"Korban diketahui bernama U Rudiansah, kelahiran 18 Agustus 1974," ungkapnya.
Kejadian itu diketahui, setelah salah seorang saksi yang pada saat itu hendak mengisi bensin, di salah satu kios yang ada di dekat TKP.
Baca: Kemenkes Jelaskan Tingkatan Penggunaan APD untuk Petugas Medis Penanganan Virus Corona
"Kejadian berawal dari saat saksi 2 hendak membeli bensin di kios saksi 1, kemudian sambil mengisi bensin saksi 1 berbincang sedikit dengan saksi 2 bahwa korban yang biasa tidur di rumah dinas Polsek tersebut sudah 3 hari tidak keliatan," katanya.
Biasanya korban terlihat beraktivitas sehari-hari atau pun mandi di sungai kecil dekat kios saksi 1.
"Kemudian mendengar cerita tersebut saksi 2 bergegas melihat ke dalam rumah tersebut dari luar. Dia terkejut melihat korban sudah terbujur melengkung dengan keadaan meninggal dunia," jelasnya.
Setelah itu para saksi tadi langsung melaporkan kejadian tersebut dan menghubungi pihak keluarga korban dan Anggota Polsek Selakau.
Dari kesimpulan penyidikan kata Kapolres, diketahui korban memang punya riwayat penyakit komplikasi paru, penyakit kulit, sesak napas dan TBC.
"Menurut keterangan saksi bahwa korban sudah berapa kali ke luar masuk rumah sakit dikarenakan sakit komplikasi paru, penyakit kulit, sesak napas dan TBC. Korban pernah dirawat pihak RS Abdul Aziz Singkawang, namun diserahkan Puskesmas Selakau karena Korban berdomisili Selakau," tuturnya.
Diduga Sakit
Setelah pulang kata Polres, pihak keluarga tidak ada yang merawat korban dan tidak memiliki tempat tinggal.