Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bupati Sragen Karantina Pemudik Bandel di Rumah Hantu : Kunci dari Luar, Beri Makan 3 Kali Sehari

Tiga orang pemudik yang bandel terpaksa menjalani karantina di rumah 'hantu' di Desa Sepat, Kecamatan Masaran, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah

Editor: Putradi Pamungkas
zoom-in Bupati Sragen Karantina Pemudik Bandel di Rumah Hantu : Kunci dari Luar, Beri Makan 3 Kali Sehari
TribunSolo.com/Istimewa
Bekas rumah dinas sinder atau mandor tebu bakal disulap menjadi lokasi karantina bagi orang dalam pemantauan (ODP) yang bandel di kompleks bekas Pabrik Gula Sido Wurung atau lebih dikenal dengan Kedoeng Banteng, Desa Gondang, Kecamatan Gondang, Kabupaten Sragen. (TribunSolo.com/Istimewa) 

TRIBUNNEWS.COM - Bupati Sragen punya cara unik untuk melakukan karantina terhadap pemudik bandel, yakni dengan mengirim mereka ke rumah hantu.

Tiga orang yang nekat mudik terpaksa menjalani karantina di rumah 'hantu' di Desa Sepat, Kecamatan Masaran, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah.

Tiga pemudik tersebut datang dari Jakarta, Lampung, dan Kalimantan.

Dua hari menempati rumah karantina, mereka akhirnya menyerah lantaran merasa terganggu sosok hantu.

Kemudian, mereka dipulangkan ke rumahnya masing-masing.

Melalui orangtua masing-masing, mereka berkomitmen untuk lebih disiplin.

Tak hanya di Desa Sepat, rumah berhantu yang digunakan untuk karantina ODP yang bandel juga disiapkan di Desa Gondang.

BERITA TERKAIT

Rumah hantu yang dimanfaatkan untuk lokasi karantina orang dalam pemantauan (ODP) yang bandel di desa terbut adalah rumah dinas sinder yang berada di kompleks bekas Pabrul Gula Sido Wudung.

Rumah tersebut dikenal dengan nama Kedoeng Banteng dan ada di Desa Gondang, Kecamatan Gindang, Kabupaten Sragen.

Kondisi rumah tersebut terlihat menyeramkan lantaran cat telah mengelupas dan ditumbuhi lumut.

BACA SELENGKAPNYA>>>

Sumber: TribunnewsWiki
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas