Perkelahian Berdarah di Musirawas Diwarnai Penikaman dan Penembakan
Ad diketahui mengalami putus tangan akibat terkena bacokan dari korban yang melawan saat dikeroyok
Editor: Eko Sutriyanto
Setelah itu lalu terjadilah perkelahian antara korban dengan ketiga pelaku.
Baca: Pesilat Pipiet Kamelia: Tahan Diri, Tetap di Rumah!
Saat kejadian di dalam rumah ada teman korban yang bernama Nok yang sedang bertamu dan kemudian berusaha melerai perkelahian tak seimbang itu.
Namun naas, Nok juga malah ikut menjadi sasaran bacokan dan juga terkena tembakan dari salah seorang pelaku.
Perkelahian terhenti ketika korban jatuh bersimbah darah dan dari pihak pengeroyok juga ada yang mengalami luka bacok, yaitu Ad.
Setelah itu, ketiga pelaku kabur meninggalkan tempat kejadian.
"Dari kejadian ini kita sudah melakukan olah TKP dan amankan barang bukti serta pemeriksaan saksi. Untuk tersangka atas nama Ad belum ditangkap, mengingat baru selesai dioperasi.
Nanti kalau sudah bisa keluar dari keterangan dokter baru kita amankan. Sedangkan dua pelaku lagi masih buron," kata Kapolres Musirawas AKBP Suhendro melalui Kapolsek Muara Lakitan Iptu M Romi, kepada Sripoku.com, Selasa (28/4/2020).
Adapun kedua korban yang mengalami cedera akibat pengeroyokan tersebut kata Iptu M Romi, awalnya dibawa ke rumah sakit di Kabupaten Pali pasca kejadian.
Namun karena kondisinya, maka kemudian dirujuk untuk dirawat di RS Muhammad Hoesin Palembang.
Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul Perkelahian Berdarah di Musi Rawas, Kepala BPD Tri Anggun Jaya Ditikam, Seorang Rekannya Ditembak
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.