Di Tengah Wabah Corona, Pemerintah NTB Ajak Warga Lakukan Gerakan Menengok Tetangga, Ini Tujuannya
Pemerintah NTB melalui Kesbangpoldagri mengajak masyarakat untuk melakukan Gerakan Menengok Tetangga.
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
Caranya.. ???
Sisihkan satu porsi makanan dari apa yg kita makan dihari itu untuk tetangga kita yg kesulitan ekonomi. Satu piring saja setiap hari. Tidak perlu mewah, cukup sesuaikan dengan apa yg kita makan hari itu
Mungkin... Jika gerakan ini viral dan banyak yg melakukan, maka akan berkurang berita tentang anak-anak yg kurang gizi karena kurang makan.
Mungkin tidak akan ada mbah-mbah yg merasa sendiri dan merana karena tidak ada sanak saudara.
Mungkin tidak akan ada lagi berita nenek-nenek tua menjual kainnya untuk seporsi nasi.
Jangan sampai terjadi seperti di Thailand, seorang ibu nekat bunuh diri setelah kehilangan pekerjaan akibat wabah virus corona ini.
Atau jangan juga sampai terjadi seperti di India, karena frustrasi seorang ibu melemparkan lima anaknya ke Sungai Gangga
Ya sahabat... Satu porsi nasi aja dari apa yg kita makan hari ini.
Mereka tidak menuntut kemewahan, mereka hanya ingin bisa makan setiap hari dan tidak merasa sendiri.
Mari tengok sekeliling kita.
Mari kita ulurkan tangan kita untuk mereka.
Jika tidak mampu seporsi nasi, bantulah dengan memviralkan gerakan ini.
Mungkin jari-jari kita bisa membantu mereka. "Kita berbagi bukan karena kita kaya, tapi karena kita betapa pilunya saat tak berpunya" "Disaat tangan kanan memberi, ajari tangan kiri untuk mengajak dan merangkul"
Rasulullah bersabda: “Tidaklah beriman, orang yang tidur dalam keadaan kenyang sementara tetangganya lapar sampai ke lambungnya. Padahal ia mengetahui.” (HR. Al-Bukhari dalam Al-Adab Al-Mufrad 112)." tulis akun Instagram @kesbangpolntb.
Sementara itu, Kepala Kesbangpoldagri NTB, Mohammad Rum saat dikonfirmasi TribunLombok.com menyatakan gerakan tersebut bersifat mengingatkan.
Pihaknya menyakini, masyarakat NTB sudah memahami indah berbagi terhadap sesama.
"Karena sebagian besar masyarakat sudah memahami Insya Allah imbauan ini hanya mengingatkan,"
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.