Alami Perundungan di Penjara, Kehadiran Ferdian Paleka Cs Tak Disukai Tahanan Lain
Beredar sebuah video yang memperlihatkan YouTuber Ferdian Paleka bersama rekannya mengalami perundungan di sel tahanan Polrestabes Bandung.
Penulis: Indah Aprilin Cahyani
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Sebuah video yang memperlihatkan YouTuber Ferdian Paleka bersama rekannya mengalami perundungan di sel tahanan Polrestabes Bandung beredar di media sosial.
Dalam video itu, Ferdian Paleka terlihat digunduli dan hanya mengenakan celana dalam.
Seperti diketahui, Ferdian Paleka dan dua temannya terlibat kasus prank memberikan sembako berisi sampah dan batu kepada para waria di Kota Bandung, Jawa Barat.
Kapolrestabes Bandung, Kombes Ulung Sampurna membenarkan adanya aksi perundungan di dalam ruang tahanan kepada tiga tersangka.
Baca: Soal Perundungan Ferdian Paleka, Kompolnas: Pengawasan Harus Diperketat, Tak Boleh Ada Bullying Lagi
Baca: Youtuber Ferdian Paleka Dirundung di Lapas, Orangtua Minta Penangguhan Penahanan
Hal itu disampaikan dalam video yang diunggah di kanal YouTube KompasTV, Senin (11/5/2020).
Menurut Ulung, kehadiran Ferdian Paleka bersama dua temannya tidak disukai oleh tahanan lain.
"Video viral di dalam tahanan memang benar, itu terjadi karena para tahanan sebelumnya merasa tidak suka dengan kelompok Ferdian ini," kata Ulung Sampurna.
Ulung Sampurna mengatakan, tahanan lainnya tidak menyukai tindakan Ferdian Paleka yang dengan tega memberikan sembako berisi sampah kepada transpuan.
"Karena kelakuannya pada saat di luar, dia memberikan makanan sampah kepada masyarakat," papar Ulung.
Dengan alasan itu, membuat tahanan lainnya melakukan perundungan terhadap Ferdian Paleka, Aidil, dan Tubagus.
"Sehingga tahanan ini melakukan pembullyan terhadap Ferdian cs," ujarnya.
Baca: Berita Lengkap Ferdian Paleka Dibully di Tahanan, Orang Tua Kecewa
Baca: Aidil Si Perekam Video Ternyata Otak di Balik Prank Sembako Isi Sampah & Batu, Bukan Ferdian Paleka
Ferdian Paleka Menyesal dan Minta Maaf
Sebelumnya, Ferdian Paleka menyesal dan meminta maaf kepada masyarakat khususnya kaum transpuan karena melakukan prank memberikan sembako berisi sampah dan batu.
Hal itu disampaikan Ferdian Paleka dalam video yang diunggah di kanal YouTube KompasTV, Jumat (8/5/2020).