Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

9 Fakta Perdagangan Daging Babi yang Dijual Sebagai Daging Sapi di Kabupaten Bandung

Pengungkapan perdagangan daging babi sebagai daging sapi membuat geger warga Kaupaten Bandung.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in 9 Fakta Perdagangan Daging Babi yang Dijual Sebagai Daging Sapi di Kabupaten Bandung
Polresta Bandung
Polisi menangkap pedagang daging babi yang diserupakan dengan daging sapi di Bandung. 

3. Penelusuran ke Pengecer

Petugas kemudian melakukan pengembangan terhadap para pengecer.

Didapat dua orang terduga pengecer, yakni AS dan AR.

Mereka berdua menjual daging itu ke masyarakat umum.

"Dia (P dan T) telah menjual daging babi sekitar satu tahun. P dan T menjualnya Rp 60 ribu per kg dan ditingkat pengecer dijual Rp 75.000- Rp 90. 000 per kg. Selama sekitar satu tahun, mereka telah menjual sekita 63 ton. Atau sekitar 600 kilogram per minggunya," kata Hendra.

4. Cara Pelaku Mengolah Daging Babi

Hendra memaparkan, para pelaku mengawetkan daging babi dan mengolah daging babi seolah-olah daging sapi.

Berita Rekomendasi

Para pengepul mencampurkan borak ke daging babi tersebut

"Sehingga warnanya lebih merah menyerupai daging sapi. Sebab perbedaan daging sapi dan babi, daging babi warnanya lebih pucat," katanya.

5. Daging Sempat Beredar ke 3 Kecamatan

Daging tersebut dijual oleh para pelaku di Pasar Baleendah, Banjaran, dan Majalaya.

Hendra mengatakan, diduga daging telah beredar kepada para pembeli, baik untuk konsumsi rumah tangga, maupun para penjual bakso di 3 kecamatan itu.

Kendati demikian, dia meminta masyarakat tak perlu khawatir pasalnya daging yang ada sudah disita.

"Namun ke depannya diimbau agar lebih berhati-hati lagi, apabila akan membeli daging sapi, terutama jika harganya relatif murah dengan harga pasaran," katanya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas