TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Rumah Sakit Darurat di Jalan Indrapura, Surabaya, Kamis (21/5/2020) ini siap digunakan untuk penanganan covid-19.

Penggunaan Rumah Sakit Darurat Surabaya ini berdasarkan perjanjian dengan Kementerian Kesehatan untuk menggunakan Puslitbang Humaniora sebagai rumah sakit darurat yang telah turun.

Ketua Rumpun Kuratif Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Jatim, Joni Wahyuhadi mengatakan pada Rabu kemarin bahwa Kamis pagi ini RS Darurat di Surabaya sudah siap menerima pasien.

“Insyaallah besok pagi bisa dipakai. Kami belum berani make sebelum ada perjanjian, karena ini sensitif. Perjanjiannya dengan kementerian kesehatan sudah selesai,” kata Joni di Gedung Negara Grahadi, Jalan Gubernur Suryo, Surabaya, Rabu (20/5/2020).

Baca: Cegah Eksploitasi Proses Pra-keberangkatan PMI ke Jepang, Pemerintah Perlu Renegosiasi Bilateral

Baca: Menteri BUMN Bagikan 100 Ribu Paket Bantuan TelkomGroup Lewat Pemberdayaan 1.300 UMKM

Baca: PT SASL dan Sons Indonesia Dapat Pinjaman 5 Juta Dolar AS dari ADB

Baca: Sarah Keihl Bercanda Lelang Keperawanan, Model AS Rela Jual Foto Bugil Bantu Korban Kebakaran Hutan

Joni menjelaskan, di rumah sakit darurat ini telah disiapkan 40 kamar untuk pasien positif Covid-19 dengan gejala ringan hingga sedang.

“Nanti di belakang ada gedung bisa diextend (digunakan) sampai 500 an (kamar), untuk tahap pertama 200 (kamar) dulu," lanjutnya.

Joni menjelaskan, rumah sakit darurat ini memang ditujukan untuk pasien positif Covid-19 dengan gejala klinis yang ringan hingga sedang tanpa memerlukan ventilator untuk berjaga-jaga jika kapasitas rumah sakit rujukan kelebihan kapasitas pasien.

Sedangkan untuk pasien dengan gejala klinis berat, akan langsung dirujuk di rumah sakit rujukan. (Sofyan Arif Candra Sakti)

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul RS Darurat di Jalan Indrapura Surabaya Dioperasikan Hari Ini, Tampung Pasien Covid-19 Kriteria Ini