Cerita Ikan Arwana Seharga Rp 2 Juta Milik Bayu yang Digoreng Sang Ayah, Begini Curhat Pemilik
Bayu berujar, alasannya membawa ikannya itu ke rumah orangtua, karena akuariumnya tidak muat untuk menampung arwana tersebut.
Editor: Sanusi
Bayu berujar, alasannya membawa ikannya itu ke rumah orangtua, karena akuariumnya tidak muat untuk menampung arwana tersebut.
"Di Cikarang ini sudah besar, dan akuarium saya enggak muat. Saya bawa deh pulang kampung ke Solo yang akuariumnya besar," katanya.
Saat berada di Solo, arwana tersebut tak mendapat perawatan seperti yang dilakukan oleh Bayu.
Ayahnya hanya memberi cicak untuk makanan arwana, padahal sebelumnya ikan tersebut diberi makan jangkrik dan kelabang.
"Selama di sana (Solo) ikan malah enggak keurus, sampai warna mata ikan jadi juling."
"Jadi pernah saya operasi matanya, alhamdulillah sehat kembali. Terus kemarin dapat kabar ikannya digoreng sama bapak," terang Bayu.
Baca: Pesawat Tempur TNI AU Jatuh di Riau: Pilot Sempat Tarik Kursi Pelontar dan Jatuh di Semak
Ia mengetahui kabar tersebut, saat menerima kiriman foto dari adiknya yang tinggal bersama sang ayah.
Bayu akhirnya pasrah setelah ikan mahalnya itu digoreng oleh ayahnya pada Minggu (7/6/2020) lalu.
"Kalau saya udah pasrahin, yang mengurus sudah bukan saya," ungkap dia.
Menurutnya, anggota keluarga yang makan ikan arwana goreng tersebut hanya ayahnya saja.
Bayu pun tak terburu-buru untuk mencari pengganti ikan arwana yang ia beli empat tahun silam itu.
"Saya di Cikarang juga masih memelihara ikan. Beli ikan nanti kalau masa pandemi sudah enggak parah di Jakarta," ungkap Bayu.
(Tribunnews.com/Nuryanti)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sudah Temani 4 Tahun, Cerita Ikan Arwana Seharga Rp 2 Juta Milik Bayu, Digoreng Sang Ayah Tanpa Izin
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.