Wayang Orang Sriwedari Solo Pentas Perdana di Masa Pandemi Pekan Ini, Kapasitas Penonton 20%
Pementasan Wayang Orang Sriwedari di Kota Solo, Jawa Tengah akan kembali digelar dan dapat ditonton secara langsung pada pekan ini.
Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Ayu Miftakhul Husna
TRIBUNNEWS.COM - Pementasan Wayang Orang Sriwedari di Kota Solo, Jawa Tengah akan kembali digelar dan dapat ditonton secara langsung pada pekan ini.
Wayang Orang Sriwedari akan kembali menyelenggarakan pementasan langsung di pekan ini pada Jumat dan Sabtu, 19 dan 20 Juni 2020.
Diketahui, pementasan Wayang Orang Sriwedari terakhir pentas langsung dan dihadiri penonton pada tanggal 13 Maret 2020 silam.
Di tanggal itu, Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo menetapkan status Kejadian Luar Biasa (KLB) pada virus corona (Covid-19) per 14 Maret 2020.
Staf Ticketing Wayang Orang Sriwedari, Sri Mulyati, mengungkapkan mulai pekan ini ke depan, pementasan Wayang Orang Sriwedari akan dilaksanakan pada hari Jumat dan Sabtu saja.
"Sebelum (pandemi) corona pementasannya setiap hari," ungkap Sri saat dihubungi Tribunnews.com, Kamis (18/6/2020).
"Kalau sampai kapannya belum tahu, menunggu peraturan terbaru dari Pemkot Solo," imbuhnya.
Baca: VIRAL Video Pria Menari dengan Gerakan Mirip Wayang Kulit, Ternyata Begini Persiapan yang Dilakukan
Baca: Wanita di Solo Gagal Nikah karena Kekasih Tak Datang di KUA, Sempat Akan Mediasi Tapi Malah Pulang
Adapun tiket yang dijual kepada masyarakat hanya 20 persen.
"Kami hanya menjualan kursi VIP sebanyak 126 kursi," ungkapnya.
Diketahui, kapasitas normal penonton di Gedung Wayang Orang Sriwedari mencapai 600 kursi.
Terapkan Protokol Kesehatan
Sementara itu, Sri juga mengungkapkan protokol kesehatan akan tetap diterapkan kepada calon penonton.
"Disediakan tempat cuci tangan, pengecekan suhu, dan penonton wajib memakai masker," ungkap Sri.
Baca: VIRAL Anak Kecil dan Keluarga Tinggal di Sebuah Kebun di Solo, Kondisi Memprihatinkan dengan 1 Lampu
Baca: VIRAL Mata Pria Ini Terkena Abu Rokok dari Pengendara Motor Lain, Begini Kronologinya
Sri juga menyebut tiap kursi penonton diberikan jarak 1,5 meter.