Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kisah Suroto, Pria Magelang yang Tiduran 10 Tahun, Bisa Empat Hari Sekali Baru Makan

Suroto berasal dari Dusun Keron, Desa Krogowanan, Kecamatan Sawangan, Magelang, Jawa Tengah.

Editor: Ifa Nabila
zoom-in Kisah Suroto, Pria Magelang yang Tiduran 10 Tahun, Bisa Empat Hari Sekali Baru Makan
KOMPAS.com/DIAN ADE PERMANA
Suroto usai dipotong rambutnya oleh Ardian relawan MRI-ACT. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang pria bernama Suroto (40) sudah 10 tahun terakhir tiduran di rumahnya.

Suroto berasal dari Dusun Keron, Desa Krogowanan, Kecamatan Sawangan, Magelang, Jawa Tengah.

Padahal ia diketahui tidak dalam kondisi sakit fisik, namun sudah tiduran di atas tempat tidur bambu beralas tikar bertahun-tahun.

Kondisi tersebut membuat para relawan dari Masyarakat Relawan Indonesia-Aksi Cepat Tanggap (MRI- ACT) Salatiga, Jawa Tengah, datang untuk membantu.

Salah satunya, Ardian Kurniawan Santoso.

Baca: 10 Tahun Hanya Tiduran, Tak Pernah Bangun & Bicara, Ini Kisah Pilu Suroto, Rambut Gimbal Jadi Bantal

Baca: Cerita Dokter Sugih yang Rawat 190 Pasien Covid-19 Sendiri, Menangis saat Ingat Anak Istri

Ardian mengatakan, saat bertatap muka pertama kali, dirinya melihat Suroto sempat meneteskan air mata.

"Seperti mau berbicara tapi tertahan. Nanti secara perlahan diajak berkomunikasi dan dirawat, agar bisa kembali normal," kata Ardian.

BERITA REKOMENDASI

Setelah itu, Ardian bersama sejumlah relawan membantu Suroto potong rambut gimbalnya dan kuku.

Badan Suroto yang sudah jarang mandi pun dibersihkan.

Baju pantas pakai pun dikenakan ke pria setengah baya tersebut.

"Tadi juga dimandikan agar lebih segar. Tapi saat ini memang belum bisa berkomunikasi," ungkapnya.

Sementara itu, ibu kandung Suroto, Sukanti (70), mengaku tak tahu penyebab anaknya bertingkah aneh.

Baca: Pria Mesum Nekat Rekam Pedagang Wanita di Toilet Pasar, HP Disamarkan dengan Kayu Berlubang

Baca: Kecelakaan Tragis Gadis 18 Tahun, Tewas Terlindas Truk saat Hendak Mendahului Mobil

Suroto setiap hari hanya berbaring di kamar. Kadang matanya terbuka dan hanya menatap atap rumah. Tak hanya itu, Suroto juga jarang sekali makan.

"Makannya juga jarang-jarang, tiga sampai empat hari sekali baru makan. Itu paling satu piring tidak habis," kata Sukanti.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas