TRIBUNSUMSEL.COM, MUSI BANYUASIN - Seorang pemancing tewas akibat tertembak senjata oknum anggota Brimob di kawasan perusahaan sawit yang ada di Kecamatan Bayung Lincir, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, Rabu (29/7/2020).

Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Supriadi mengatakan peristiwa terjadi karena Bharatu Meidiansyah, nama oknum brimob tersebut, terpeleset saat melaksanakan tugasnya.

Akibatnya senjata laras panjang yang dibawanya meledak dan mengenai seorang warga yang sedang memancing di lokasi tersebut.

Baca: Dipicu Penjualan Kayu, Pria Asal Musi Banyuasin Tikam dan Bacok Sepupunya Bertubi-tubi Hingga Tewas

Korban pun meninggal dunia di lokasi kejadian usai mengalami luka tembak di bagian rusuk sebelah kanannya.

Peristiwa tersebut terjadi karena ketidak sengajaan Bharatu Meidiansyah yang berdinas melakukan patroli di daerah perusahaan tersebut.

Anggota Brimob memang ditugaskan untuk patroli di lokasi karena sebelumnya mendapatkan laporan dari pihak perusahaan, di daerah tersebut sering terjadi pencurian kelapa sawit.

"PT tersebut mengambil kebijakan untuk tidak memperbolehkan orang lain masuk ke daerah tersebut. Ternyata pada hari itu cukup banyak masyarakat yang memancing," kata Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Supriadi, saat ditemui di ruangannya, Kamis (30/7/2020).

Baca: Pria di Banyuasin Bantai Anak dan Istri dengan Tabung Gas, Pelaku Pecandu Narkoba, Sering Cekcok

Setelah melihat ramainya masyarakat yang memancing di daerah tersebut, pihak perusahaan bersama anggota brimob pun melakukan patroli.

Sesampainya di tempat yang digunakan warga untuk memancing tersebut, anggota sudah berusaha untuk membubarkan kerumunan warga akan tetapi tidak dihiraukan warga.

"Setelah itu diberi tembakan peringatan ke atas, masyarakat pun bubar karena mendengar suara tembakan tersebut," lanjut Supriadi.

Baca: Cekcok soal Gorong-gorong Tersumbat, Pria di Banyuasin Tewas Dikeroyok Keluarga Tetangga

Dikarenakan lokasi tersebut licin, Bharatu Meidiansyah terpeleset dan disaat bersamaan senjata yang dibawanya tersebut meletus.

"Di depan anggota tidak apa-apa, akan tetapi di sebelah kanan anggota yang jaraknya cukup jauh dan korban berada di rumput-rumput ternyata terkena tembakan dari terpelesetnya anggota tadi," kata Supriadi.

Temui Keluarga Korban

Terkait kejadian ini, Supriyadi mengatakan, pihak keluarga yang tinggal di Desa Pandan Sari, Kecamatan Bayung Lencir, Kabupaten Muba sudah ditemui pihak kepolisian yang diwakilkan Direktur intel bersama Dansat Brimob Polda Sumsel.

Setelah menemui keluarga korban akhirnya pihak keluarga menerima permasalahan yang menimpa anaknya tersebut dan menganggap kejadian tersebut merupakan musibah dan bukan faktor kesengajaan.

Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Kronologi Pemancing Tewas Tertembak Senjata Brimob, Sedang Patroli Terpeleset