Youtuber Edo Putra Jadi Tersangka Kasus Prank Daging Kurban Berisi Sampah, Terancam 10 Tahun Penjara
Youtuber Edo Putra dan Diky Firdaus ditetapkan menjadi tersangka daging kurban berisi sampah. Kini keduanya terancam 10 tahun penjara.
Penulis: Rica Agustina
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
TRIBUNNEWS.COM - Polrestabes Palembang menetapkan YouTuber Edo Dwi Putra sebagai tersangka kasus video prank daging kurban berisi sampah.
Tak hanya itu, Diky Firdaus yang bersama Edo dalam video tersebut kini juga berstatus tersangka.
Keduanya dikenakan Pasal 14 KUHP tentang penyebarkan berita bohong serta Undang-Undang ITE Pasal 27 Ayat 1, dengan ancaman hukuman selama 10 tahun penjara.
Sementara itu, dua kamerawan video tersebut saat ini masih diburu polisi atau dalam daftar pencarian orang (DPO).
Kapolrestabes Palembang Kombes Anom Setiyadji mengatakan, perbuatan YouTuber tersebut telah membuat resah masyarakat.
Sehingga pihaknya memutuskan untuk melakukan penahanan terhadap Edo dan Diky.
Baca: Prank Daging Kurban Isi Sampah Viral & Dianggap Meresahkan, YouTuber Edo Ditahan, 2 Kamerawan DPO
"Video hoaks daging berisi sampah ini membuat masyarakat resah sehingga pelaku kita tahan," kata Kombes Anom dikutip dari Kompas.com.
Polisi masih akan memeriksa beberapa saksi terkait kasus prank sampah ini.
Sementara itu, handphone, akun e-mail, seluruh akun media sosial, dan pakaian tersangka, telah disita untuk dijadikan barang bukti.
"Dari perkara ini, kita menyita barang bukti berupa handphone, akun e-mail, dan seluruh akun medsos milik tersangka kemudian pakaian yang mereka gunakan," ujar Kombes Anom.
Lebih lanjut, Edo mengaku membuat video tersebut sekadar untuk sensasi dan mencari subscriber.
Ide untuk membuat prank tersebut datang dari dirinya sendiri, tidak terinspirasi oleh siapapun.
Kini ia menyesal telah membuat konten tersebut hingga membuatnya harus berurusan dengan polisi.
"Saya sangat menyesal telah membuat konten ini. Ide (konten) dari saya sendiri, tidak ada inspirasi dari Ferdian Paleka" ujar Edo dalam video yang diunggah kanal YouTube Kompastv, Minggu (2/8/2020).
Diketahui, video prank daging kurban berisi sampah dibuat beberapa hari sebelum diunggah di channel YouTube Edo Putra Official pada 31 Juli 2020.
Edo mengatakan, video tersebut telah di-setting terlebih dahulu sebelum diunggah, agar lebih menarik perhatian viewers.
Ia menambahkan, dua ibu yang kena prank ternyata mengenal dan dekat dengannya.
Mereka adalah ibu kadung, dan anggota keluarga dari YouTuber ini.
Baca: Penerus Ferdian Paleka, Youtuber Edo Putra Ditangkap Usai Buat Prank Bungkusan Daging Isi Sampah
(Tribunnews.com/Rica Agustina, Kompas.com/Aji YK Putra)