Istri Wali Kota Banjarbaru Ikut ke Pemakaman Meski Positif Covid-19, Nadjmi Sempat Beri Pesan Ini
Wali Kota Banjarbaru meninggal dunia akibat Covid-19, sang istri yang juga terpapar ikut ke pemakaman Nadjmi.
Penulis: Febia Rosada Fitrianum
Editor: Ayu Miftakhul Husna
Firmansyah menjelaskan, Nadjmi alami emboli paru-paru dan diketahui pada Kamis, (6/10/2020).
Sampai Minggu, (9/8/2020) kondisi Nadjmi masih normal dan sadarkan diri.
Namun sekira pukul 10.00 WITA, kondisi mulai menurun dan sempat membaik.
Meski demikian Firmansyah menerangkan Nadjmi sempat alami penurunan di malam hari.
"Hingga Minggu pagi, kondisi beliau masih sadarkan diri," ungkap Firmansyah, Senin (10/8/2020).
Baca: Tertular Covid-19, Wali Kota Banjarbaru Nadjmi Adhani Meninggal Dunia
Baca: Sekda Pemkot Banjarbaru dan 3 Kepala Dinas Positif Covid-19, Kondisi Keempatnya Stabil
"Namun pada Minggu sekitar pukul 10.00 WITA, kondisi beliau mulai turun."
"Memang sempat membaik, namun drop lagi pada malam hari," imbuhnya.
Nadjmi Adhani Sempat Beri Pesan untuk Warga Banjarbaru
Sebelum meninggal dunia, Nadjmi sempat memberikan pesan untuk warga Banjarbaru.
Hal tersebut disampaikan melalui sebuah video yang diunggah di akun media sosial.
Nadjmi mengingatkan untuk tidak menganggap Covid-19 merupakan masalah kesehatan yang ringan.
Karena kehadiran virus Covid-19 memang benar adanya dan harus dilawan dengan penerapan protokol kesehatan.
"Saya ingin mengingatkan kepada warga Banjarbaru, persoalan Covid-19 jangan dianggap enteng," tutur Nadjmi dilansir Tribunnews.com.
"Ini benar-benar nyata dan kita harus melawannya dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan," lanjutnya.
(Tribunnews.com/Febia Rosada/Arif Tio Buqi Abdulah, Kompas.com/Kontributor Banjarmasin, Andi Muhammad Haswar, Banjarmasinpost.co.id/Nurholis Huda/Aprianto)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.