Sebagian Besar Penumpang Sedang Tertidur Saat Kecelakaan Terjadi: 'Pas Bangun Sudah Crash'
Ada seorang penumpang yang naik dari Bekasi kemudian langsung tertidur dan bangun saat kecelakaan tersebut.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNNEWS.COM, CIREBON - Kecelakaan maut terjadi di KM 184 Tol Cikampek - Palimanan (Cipali) pada Senin (10/8/2020) dini hari.
Peristiwa yang melibatkan Isuzu Elf berpelat nomor D 7013 AN dan Toyota Rush berpelat nomor B 2918 PKL tersebut terjadi sekitar pukul 03.30 WIB.
Akibat kejadian itu, delapan orang meninggal dunia dan 15 orang lainnya mengalami luka-luka.
Dirgakkum Korlantas Mabes Polri, Brigjen Pol Kushariyanto, mengatakan, saat kejadian mayoritas penumpang kendaraan sedang tidur.
"Tadi saya mengobrol dengan penumpang asal Brebes yang duduk paling belakang di elf, tapi dia tidur sehingga tidak tahu kejadiannya, pas bangun sudah crash," kata Kushariyanto saat ditemui di RS Mitra Plumbon, Kabupaten Cirebon, Senin (10/8/2020) siang.
Ia mengatakan, sejumlah penumpang lainnya yang menaiki Elf yang ditemuinya juga menyampaikan hal serupa.
Bahkan, ada seorang penumpang yang naik dari Bekasi kemudian langsung tertidur dan bangun saat kecelakaan tersebut.
Pihaknya juga memastikan kendaraan Elf yang terlibat kecelakaan tersebut merupakan angkutan travel yang membawa 16 penumpang.
"Elf tersebut berangkat dari Bekasi pada Minggu (9/8/2020) sore pukul 15.00 WIB dan tujuannya Jawa Tengah," kata Kushariyanto.
Baca: Kecelakaan Maut di Tol Cipali, Polisi: Ada 2 Kemungkinan Mini Bus Elf Tidak Dapat Mengendalikan Diri
Kushariyanto menyampaikan, terdapat 14 korban luka ringan dan seorang korban mengalami luka berat yang dirawat di RS Mitra Plumbon.
Sementara delapan korban meninggal dunia langsung dievakuasi ke RSUD Arjawinangun, Kabupaten Cirebon.
Mobil Oleng Hingga Tabrak Mobil Lainnya di Jalur Berlawanan
Kecelakaan maut terjadi di KM 184 Tol Cikampek - Palimanan (Cipali), Senin (10/8/2020) dini hari. Akibatnya, delapan orang tewas dan 15 orang lainnya mengalami luka-luka.