Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

HUT Kemerdekaan di Tengah Pandemi Corona, Perajin Piala di Kudus Gigit Jari

Perajin piala di Kudus, Jawa Tengah gigit jari menjelang Hari Kemerdekaan ke 75 Republik Indonesia, sejak Maret 2020 mereka tidak mendapat pesanan.

Editor: Theresia Felisiani
zoom-in HUT Kemerdekaan di Tengah Pandemi Corona, Perajin Piala di Kudus Gigit Jari
TribunJateng.com/Raka F Pujangga
Al Trophy memajang sejumlah piala yang menganggur tidak ada pesanan dari konsumen, sejak bulan Maret 2020 di Dukuh Ledok, Desa Demaan, Kecamatan Kota, Kabupaten Kudus, Rabu (12/8/2020) 

Dia berharap, Covid-19 bisa segera stabil dan pe‎rekonomian masyarakat kecil pulih kembali.

"Saya harapannya bisa pulih lagi, virus corona segera hilang jadi aktivitas normal kembali," tutur Djafar.

Sama seperti Djafar, Pemilik Al Trophy, Luki Hermawan‎ juga kesulitan menawarkan jasa pembuatan piala di tengah pandemi.

"Kegiatan tidak ada, jadi yang pesan piala dan plakat itu nol. Tidak ada sama sekali. Terakhir pesanan Februari 2020," jelas Luki Hermawan.

Sampai sekarang sudah lima bulan dia tidak memperoleh penghasilan, terpaksa membanting stir usahanya.

Semula limbah plastik dibuat menjadi ‎piala, kini dia memanfaatkan limbah tersebut untuk pengolahan mangkok plastik di Semarang.

Biarpun hasilnya tidak lebih baik dari penjualan pialanya, dia bersyukur masih bisa memperoleh penghasilan.

Berita Rekomendasi

"‎Saya jual limbah plastik ini Rp 5.000 per kilogram, keuntungannya sama jualan piala lebih rendah. Tapi lumayan bisa untuk menyambung hidup," jelas Luki Hermawan.

Baca: Warga Jakarta Diminta Gelar Lomba 17 Agustusan Secara Online

Padahal biasanya di pertengahan tahun, Luki Hermawan mendapatkan pesanan mencapai 10 dus untuk piala dan plakatnya.

Kebanyakan, kata dia, pesanan kliennya adalah piala menjelang Hari Kemerdekaan‎.

"Biasanya kebanyakan piala pesannya sebanyak empat sampai enam dus. Tapi karena Covid tidak ada pesanan, modal juga nggak bisa muter," jelasnya.

Adapun harga piala yang dijual di sana berkisar antara Rp 25 ribu hingga Rp 350 ribu tergantung ukuran.

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Pandemi Corona, Perajin Piala di Kudus Gigit Jari, Tak Ada Pesanan Jelang HUT Kemerdekaan ‎RI

Sumber: Tribun Jateng
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas