TRIBUNNEWS.COM, ACEH - MN (44) bersama anaknya DP (20), menyaksikan dari jauh suami dan ayah mereka M (40) menggandeng masuk Arini (30) ke rumah kayu.

Dua hari kemudian, warga Dusun Karang Anyar, Kampung Karang Rejo, Kecamatan Bukit, Bener Meriah, berkerumun di rumah tersebut.

Mereka menyaksikan Arini berlutut dengan leher tergantung kain jilbab yang terikat di dinding truk berkelir kuning pada Rabu (12/8/2020) pagi.

Baru dua bulan Arini dan M tinggal di rumah itu. Sebelumnya, mereka mengontrak rumah yang letaknya hanya sekitar 10 meter dari rumah yang sekarang.

Samsudin pada Senin (10/8/2020) malam masih melek. Ia sempat melihat MN dan DP datang bertamu untuk menjemput M dari rumah Arini.

• Pengakuan Dosen 45 Tahun Terciduk Sodomi Bocah di Malam Jumat, Akui Punya Tingkah Aneh Sejak Kuliah

Perlahan, suara benturan keras terdengar dari rumah kayu Arini sampai menembus dinding rumah Samsudin yang hanya berjarak tiga meter.

Ia tidak bisa memastikan suara benturan itu dari dinding rumah atau truk. Tapi, semakin lama suara gaduh terdengar keras dari rumah tetangganya ini.

"Mana kunci mobilku?" tanya M dengan nada menghardik seperti yang Samsudin dengar malam itu. "Mana hapeku dulu!" balas Arini.

Di tengah suami istri ini sedang terlibat cekcok, Samsudin mendengar suara kaca pecah. Setahu dia suara ribut itu berlanjut sampai Selasa dini hari.

Bukan kali ini saja Samsudin mendengar Arini dan M ribut di rumahnya.

Dua hari setelah peristiwa itu, Samsudin kaget bukan main melihat Arini Berlutut di Samping Truk Kuning Suaminya