Butuh Biaya Pernikahan, Pria di Tuban Maling 67 Tabung Gas Elpiji, Sekarang Malah Gagal Nikah
Pelaku mencuri tabung elpiji yang ada di warung milik Aris Fatkulamin warga Desa Samirplapan, Kecamatan Duduksampeyan.
Editor: Ifa Nabila
Sedangkan Mualimin tertinggal hingga menjadi sasaran amuk warga.
Kanit Reskrim Polsek Duduksampyan, Aipda Budiono menambahkan, saat diinterogasi petugas, Mualimin mengaku terdesak kepepet ekonomi.
"Dari pengakuannya, uang hasil penjualan tabung akan digunakan untuk biaya nikah dan sebagian hasil untuk kebutuhan sehari-harinya," ungkapnya.
Mualimin sendiri rencananya akan menikah dalam waktu dekat ini.
Dia sudah memiliki kekasih hati yang akan dipersuntingnya.
Namun, rencana itu buyar, setelah polisi menetapkan pria asal Tuban ini sebagai tersangka.
Rencananya untuk mengakhiri masa lajang pun urung terlaksana.
Mualimin harus rela terpisah jarak dan waktu dengan tambatan hatinya.
Guna mempertanggungjawabkan perbuatannya, pemuda kelahiran 1996 ini harus mendekam di balik jeruji besi.
Sampai saat ini polisi masih mencari para pelaku pencurian lain yang masih melarikan diri. (TribunMadura.com/Willy Abraham))
Artikel ini telah tayang di Tribunmadura.com dengan judul Pilu Jalan Hidup Pemuda Tuban, Gagal Nikahi Gadis Pujaan Karena Insiden Satu Malam: Bukan Selingkuh
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.