Pembunuhan Satu Keluarga di Sukoharjo Ditangkap Tiga Jam Setelah Penemuan Jenazah, Pelaku Inisial HT
Yugo menerangkan, pelaku merupakan pria berinsial HT (41) warga Kecamatan Baki, setelah ditangkap, pelaku langsung diamankan di Mapolres Sukoharjo.
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, SUKOHARJO - Polres Sukoharjo berhasil mengungkap kasus pembunuhan satu keluarga yang menyita perhatian publik hanya dalam hitungan jam.
Dalam jumpa pers di Mapolsek Baki, Sabtu (22/8/2020) siang, Kapolres Sukoharjo AKBP Bambang Yugo Pamungkas mengatakan pelaku ditangkap masih di kawasan Sukoharjo.
"Kita tangkap seorang pelaku ini di kawasan Sukoharjo," kata kepada TribunSolo.com.
Yugo menerangkan, pelaku merupakan pria berinsial HT (41) warga Kecamatan Baki.
"Penangkapan kurang dari 3 jam, setelah jenazah ditemukan," jelas dia.
Setelah ditangkap, pelaku langsung diamankan di Mapolres Sukoharjo.
Dia menambahkan, pelaku memiliki hubungan kerja dengan Suranto (korban).
Baca: BREAKING NEWS: Pelaku Pembunuhan Satu Keluarga di Sukoharjo Tertangkap
Dari informasi yang dihimpun TribunSolo.com, pelaku merupakan teman dekat korban.
Awalnya pelaku meminjam mobil rental milik korban, tetapi justru dijual karena terlilit hutang.
"Ada hubungan kekerabatan dan bisnis," terangnya.
Seperti telah diberitakan sebelumnya, satu keluarga yang terdiri dari suami, istri dan dua anaknya yang masih bocah ditemukan bersimbah darah di dalam rumah mereka di Dukuh Slemben RT 01 RW 5, Desa Duwet, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo, Jumat (22/8/2020) sekitar pukul 21.00 WIB.
Baca: Lihat 4 Jasad Termasuk Adiknya di Dalam Rumah, Pria di Baki Sukoharjo: Saya Sangat Kaget Melihat Itu
Kondisi mayat mengenaskan, karena timbul bau busuk yang diperkirakan telah tewas selama tiga hari.
Mereka di antaranya Suranto (43) yang merupakan Kepala Keluarga (KK), Sri Handayani (36) RRI (10) yang masih duduk di bangku Kelas 5 SD dan DAH (6) yang masih TK.
Kakak kandung korban Maryono (53) yang menyaksikan pertama kalinya bahwa adiknya sudah tidak bernyawa di dalam rumah bersama istri dan dua anaknya.
"Karena saya keluarga tetangga minta saya cek, jadi saya lihat, katanya ada bau dari rumah adik saya," papar dia.
Maryono menerangkan dari dalam luar pagar rumah, dia melihat jendela rumah korban terbuka dan kondisi listrik mati menjelang detik-detik penemuan mayat satu keluarga.
"Saya lihat dari jendela, ternyata kondisi sudah meninggal," terang dia.
Maryono bercerita tidak ada pendobrakan, hanya melihat dari jendela kemudian dilaporkan pada pihak berwajib.
Saat masuk mengecek keganjilan rumah yang kosong tanpa ada suara, Maryono begitu kaget menyaksikan di dalam rumah ternyata seisi keluarga sudah jadi mayat.
Sementera kondisi mayat berdekatan dengan disertai darah di mana-mana sehingga bau amis dan busuk.
"Saya sangat kaget melihat itu," aku dia masih tertegun.
Maryono menambahkan selama ini korban memiliki usaha rental mobil.
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Identitas Pelaku Pembunuhan Sekeluarga di Baki Sukoharjo yang Ditangkap Polisi Hanya Hitungan Jam,
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.