Nyaris Duel, Haeruddin Bawa Parang, Putranya Menenteng Ketapel dan Anak Panah di Tangan
Mendengar nada keras sang ayah, AD pun mengamuk dan melempar kursi plastik warna hijau ke luar rumah hingga pecah.
Editor: Dewi Agustina
Sang ayah, Haeruddin, lanjut Asfada, menimpali dengan nada keras.
"Kalau kamu mau pukul adekmu, saya kamu pukul," ucap Haeruddin seperti ditirukan Asfada.
Mendengar nada keras sang ayah, AD pun mengamuk dan melempar kursi plastik warna hijau ke luar rumah hingga pecah.
Melihat amukan sang anak AD, Haeruddin pun bergegas mengambil sebilah parang di atas lemarinya. Namun, dicegat oleh istrinya Dg Salo.
Haeruddin pun diajak sang istri Dg Salo ke luar rumah untuk menghindari perkelahian dengan anaknya AD.
Saat di luar rumah, AD menyusul dengan menenteng ketapel lengkap dengan tiga anak panahnya.
AD pun meminta parang yang ditenteng Haeruddin dan di saat yang bersamaan Tim UPRC Angngaru tiba di lokasi.
AD dan barang bukti ketapel serta anak panah dan sebilah parang yang ditemukan akhirnya dibawa ke Polres Pelabuban Makassar. (Tribun-Timur/Muslimin Emba)
Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Perkelahian Ayah dan Anak Hampir Terjadi di Sabutung Makassar, Parang dan Busur Siap di Tangan
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.