Kaum Duafa dan Anak Yatim Pasuruan Terima Santunan Bulan Muharram
Sebanyak 2.000 paket sembako kepada warga kurang mampu dan anak-anak yatim di Pasuruan dan Probolinggo, Jawa Timur
Penulis: Chaerul Umam
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
![Kaum Duafa dan Anak Yatim Pasuruan Terima Santunan Bulan Muharram](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/sembako-buat-dhuafa.jpg)
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kaum duafa dan anak yatim di Pasuruan, Jawa Timur, mendapatkan bantuan santunan bulan Muharram.
Hal itu diberikan oleh Anggota Komisi XI DPR Mukhamad Misbakhun melalui sukarelawan Tetap Misbakhun (Tekun) dan Mukhamad Misbakhun Center (MMC).
Sebanyak 2.000 paket sembako kepada warga kurang mampu dan anak-anak yatim di Pasuruan dan Probolinggo, Jawa Timur, Jumat (28/8/2020).
Secara simbolis, kegiatan sosial itu dilaksanakan di Rumah Aspirasi Misbakhun, Kota Pasuruan.
Fatkhul Mubin selaku koordinator Rumah Aspirasi Misbakhun mengatakan, kegiatan tersebut sebenarnya merupakan agenda rutin.
Namun, kali ini yang membedakan ialah situasi pandemi penyakit virus corona 2019 (Covid-19).
Oleh karena itu Rumah Aspirasi Misbakhun tidak mengumpulkan massa dalam jumlah besar.
"Alhamdulillah kami tetap istikamah untuk melaksanakan semua kegiatan sosial Bapak Misbakhun. Walau situasi pandemi semua agenda rutin seperti santunan anak yatim dan duafa dapat kami laksanakan dalam protokol Covid-19," ujar Mubin.
Lebih lanjut Mubin menjelaskan, para sukarelawan Tekun dan MMC mengedrop 2.000 paket sembako langsung kepada warga sehingga tak ada kerumunan.
Selain itu, para sukarelawan yang mengedrop paket sembako juga mengenakan masker dalam rangka menerapkan protokol kesehatan.
Namun, Rumah Aspirasi Misbakhun juga menentukan beberapa titik pengedropan bantuan dan santunan Muharam.
Diantaranya di jaringan MMC di daerah Ranu Grati, HIKAM di Purwosari, Pondok Pesantren Ash Shiddiqi di Nguling, serta kecamatan-kecamatan lain di Pasuruan.
Bantuan tersebut juga menjangkau konstituen Misbakhun di Probolinggo. Titik pengedropannya di Jaringan M2Pro, Jaringan BAW dan Jaringan Paiton dan Krejengan.
“Kami manajemen Rumah Aspirasi Misbakhun mewajibkan kepada seluruh sukarelawan yang menyalurkan bantuan dan kepada penerima bantuan untuk memakai masker. Kami jauh hari juga sudah membagikan puluhan ribu masker kepada konstituen di dapil," pungkas Mubin.