Laporan Wartawan Tribun Jabar, Andri M Dani

TRIBUNNEWS.COM– Sebuah resepsi pernikahan di Cimerak, Pangandaran menjadi klaster baru penyebaran virus corona.

Pasangan pengantin terkonfirmasi positif corona.

Selain itu, juru rias juga dipastikan positif.

Total ada 15 orang yang terkonfirmasi positif dari klaster resepsi pernikahan tersebut.

8 orang dari keluarga pengantin dan 7 dari warga yang datang ke resepsi pernikahan.

Ternyata 7 orang warga juga tertular dan terkonfirmasi positif Covid-19.

Enam orang tinggal di Cimerak dan seorang berdomisili di Cijulang.

Ke-7 warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 dari klaster Cimerak tersebut termasuk dalam 9 kasus positif Covid-19 yang terdata di Gugus Tugas Covid-19, Jumat (28/8).

Dan 2 lainnya dari klaster burung walet Kedung Wuluh Padaherang.

Dan total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Pangandaran sampai Jumat (28/8) sebanyak 55 orang.

Sebanyak 40 orang dinyatakan sudah sembuh.

Baca: Virus Corona Ganas Ditemukan di Indonesia, Bermutasi dan Lebih Cepat Menular

Baca: Penambahan Kasus Harian Corona Tembus Angka 3.003, Epidemiolog: Indonesia Masuk Fase Kritis Awal

Baca: Hasil Studi: Infeksi Virus Corona yang Parah atau Mematikan Sangat Jarang Terjadi pada Anak-Anak

Dan 15 orang lainnya masih dan sedang menjalani isolasi, di antaranya 6 orang dirawat di ruang isolasi RSUD Pandega Pangandaran dan 9 orang isolasi mandiri di rumah masing-masing.

Menurut Kadinkes Pangandaran, drg H Yani Ahmad Marzuki kepada Tribun Jumat (28/8) ke-7 warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 dari klaster resepsi pernikahan Cimerak tersebut merupakan hasil treking terhadap 40 orang warga yang merupakan kontak erat dan kontak dekat.

Panitia pernikahan, warga undangan resepsi dan lainnya.

Hasil test swab terhadap 40 orang warga tersebut 7 orang terkonfirmasi positif Covid-19.

“Itu hasil treking terhadap 40 orang warga. Tujuh orang terkonfirmasi positif. Enam orang tinggal di Cimerak dan 1 orang di Cijulang,” ujar Kadinkes Pangandaran, drg H Yani Ahmad Marzuki kepada Tribun Jumat (28/8).

Terlacaknya klaster resepsi pernikahan Cimerak ini setelah pengantin pria asal Halmahera Maluku berobat ke RSUD Pandega Pangandaran Rabu (19/8) dengan keluhan sesak nafas.

Sebelumnya yang bersangkutan sempat berobat e sebuah klinik di Cimerak.

Karena ada gejala yang mencurigakan, pihak RSU Pandega langsung melakukan test swab pengantin pria tersebut.

Hasilnya terkonfirmasi positif Covid-19. Dinkes Pangandaran bergerak melakukan tracking dan trecing.

Setelah melakukan test swab terhadap kontak erat, diketahui pengantin wanita asal Cimerak tersebut juga terkonfirmasi positif Covid-19.

Pasangan pengantin yang baru melangsungkan resepsi pernikahan di Cimerak Minggu (16/8) keduanya terkonfirmasi positif Covid-19.

Berikut juga dua orang keluarga pengantin pria asal Halmahera berKTP Halmahera serta tiga orang keluarga pengantin wanita.

Juru rias pengantin juga terkonfirmasi positip Covid.

Dan kini dari trecing terhadap 40 orang warga diketahui hasilnya 7 orang terkonfirmasi positif Covid-19.

Enam orang warga Cimerak dan seorang warga Cijulang. Kini mereka mejalani isolasi mandiri.

(Tribun Jaba/andri m dani)

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul "Resepsi Pernikahan Jadi Klaster Baru Corona di Pangandaran, Pasangan Pengantin Positif Covid-19"