Ayah Tewas Dikeroyok Warga hingga Bercak Darah Berceceran, 14 Orang Diminta Serahkan Diri
Kapolres Tulungagung, AKBP Eva Guna Pandia menyebut ada 14 warga terduga pengeroyok Yanto.
Editor: Ifa Nabila
"Ada puluhan warga yang mengeroyoknya," ujar seorang warga yang menolak disebut namanya.
Yatno selama ini dikenal sebagai sosok yang sering membuat keserahan warga.
Dia kerap mencatut nama polisi, setiap kali beraksi.
"Setiap kali ada masalah dia selalu lepas dari jerat hukum. Dia juga ngaku temannya polsek dan polres," sambung sumber ini.
Namun belum didapat kronologis pengeroyokan yang menewaskan Yatno.
Belum ada penjelasan resmi dari kepolisian.
Sementara jenazah Yatno masih di Instalasi Pemulasaraan Jenazah (IPJ) RSUD dr Iskak.
Laki-laki nahas ini mengalami luka parah di bagian wajah.
"Penjelasan surat yang kami dapat, dia datang sudah meninggal dunia," terang petugas IPJ.
Pemicu 2 anak korban jadi tersangka curanmor
Kapolsek Sendang Kabupaten Tulungagung, AKP Sugiharjo mengakui pengeroyokan di Dusun Puthuk, Desa Nyawangan, Kecamatan Sendang, Rabu (23/9/2020) siang.
Kejadian ini menewaskan Yanto, warga setempat.
Menurut Kapolsek, kejadian bermula saat pihaknya mengungkap kasus pencurian kendaraan bermotor, pada Selasa (22/9/2020) malam.
"Hari Minggu (20/9/2020) kami menerima laporan pencurian kendaraan bermotor dari warga Nyawangan," terang Sugiharjo, Rabu (23/9/2020) malam.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.