Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

POPULER Regional: Nelayan Perkosa Tetangga di Rumah | Jefri Wijaya jadi Penjamin Utang Rp 766 Juta

Berikut ini berita populer regional dalam 24 jam terakhir. Seorang nelayan di Ogan Komering Ilir nekat mencabuli tetangganya sendiri.

Penulis: Miftah Salis
Editor: Sri Juliati
zoom-in POPULER Regional: Nelayan Perkosa Tetangga di Rumah | Jefri Wijaya jadi Penjamin Utang Rp 766 Juta
TRIBUN SUMSEL/WINANDO DAVINCHI
TERSANGKA PENCABULAN - Andi Alimin (36 tahun) tersangka kasus pencabulan anak di bawah umur saat dibawa dari kediamannya menuju ke Mapolsek Sungai Menang, Kamis (24/9/2020). 

TRIBUNNEWS.COM- Berikut ini berita populer regional dalam 24 jam terakhir.

Seorang nelayan di Ogan Komering Ilir nekat mencabuli tetangganya sendiri.

Pelaku membawa korban ke rumahnya lalu mengajak berhubungan suami istri.

Sementara itu kasus pembunuhan terhadap Jefri Wijaya kini kian terungkap.

Polisi berhasil menangkap pelaku pembunuhan.

Jefri ternyata dibunuh gara-gara menjadi penjamin temannya yang punya utang Rp 766 juta kepada pelaku.

Dalam pembunuhan tersebut, seorang oknum TNI diduga terlibat.

Berita Rekomendasi

1. Seorang Nelayan Bawa Bocah 8 Tahun Tetangga Sendiri ke Rumah, Lalu Ajak Korban Berhubungan Badan

Seorang nelayan nekat mencabuli bocah 8 tahun yang tak lain adalah tetangganya sendiri.

Pelaku membawa korban ke rumahnya untuk melancarkan aksi bejatnya tersebut.

Kepolisian Resort Sungai Menang berhasil meringkus pelaku yang tega melakukan tindak kekerasan seksual terhadap perempuan di bawah umur di wilayah hukumnya, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan.

Baca: Viral, Surat Nikah dan Surat Cerai Bung Karno Dilego Rp 25 Miliar

Baca: Seorang Pemuda Cabuli 3 Bocah di Kuburan pada Siang Hari, Modusnya Hendak Cek Keperawanan Korban

TERSANGKA PENCABULAN - Andi Alimin (36 tahun) tersangka kasus pencabulan anak di bawah umur saat dibawa dari kediamannya menuju ke Mapolsek Sungai Menang, Kamis (24/9/2020).
TERSANGKA PENCABULAN - Andi Alimin (36 tahun) tersangka kasus pencabulan anak di bawah umur saat dibawa dari kediamannya menuju ke Mapolsek Sungai Menang, Kamis (24/9/2020). (TRIBUN SUMSEL/WINANDO DAVINCHI)

Pelaku berinisial Andi Alimin (36 tahun) diketahui merupakan seorang nelayan tambak udang berasal dari Desa Bumi Pratama Mandira, Kecamatan Sungai Menang, sedangkan korbannya WK (8 tahun).

Kapolres Ogan Komering Ilir AKBP Alamsyah Palupessy melalui Kasubag Humas AKP Iryansah mengatakan, sebelumnya anggota Bhabinkamtimas menerima Laporan dan penyerahan pelaku ke Kapolpos setempat.

"Kemarin forum Kemitraan Polisi Masyarakat Desa (FKPMD) Bumi Pratama Mandira menyerahkan pelaku kepada pihak kepolisian Polpos Sei Sibur," ujarnya, Kamis (24/9/2020) siang.

Dijelaskan lebih lanjut, jika peristiwa terjadi pada pada Selasa 22 September tahun 2020 sore. Tempat kejadian perkara di dalam rumah pelaku.

"Kasus asusila di bawah umur ini terjadi ketika korban MK yang merupakan tetangga nya itu, sengaja diajak pelaku untuk melakukan melakukan hubungan layaknya suami istri (pemerkosaan)," ungkap AKP Iryansyah.

BACA SELENGKAPNYA >>>

2. Jefri Wijaya Tewas Dibunuh Gara-gara jadi Penjamin, Teman Korban Utang Rp 766 Juta ke Pelaku

Polisi berhasil mengungkap kasus kematian Jefri Wijaya alias Asiong (39).

Korban ternyata merupakan penjamin utang antara Dani dan pelaku utama bernama Edi.

Dani memiliki utang judi game online kepada Edi sebesar Rp 766 juta.

Istri korban, Lisa yang dihubungi Tribun-Medan.com melalui seluler pada Kamis (24/9/2020) mengatakan bahwa dirinya juga mengenal sosok Dani.

"Saya kenal, Dani orangnya baik. Ia juga baik sama anak-anak," ujarnya.

Lebih lanjut dikatakan Lisa, dirinya dan suaminya mendiang Jefri mengenal Dani kurang lebih tiga bulan lalu.

"Dani saya kenal, kurang lebih 3 bulan. Dani juga sering ke rumah. Baik sama anak-anak," bebernya.

BACA SELENGKAPNYA >>> 

3. Seorang Oknum TNI Diduga Terlibat Pembunuhan Jefri Wijaya, Terancam Dipecat hingga Kurungan Penjara

Sanksi terberat yang diterima Koptu S yakni pemecatan.

Koptu S juga terancam hukuman kurungan penjara.

Baca: Ditolak Bercinta, Nelayan Tindih Lalu Cekik Leher Teman Kencannya hingga Tewas

Baca: Jasad Pria yang Tewas Dikeroyok Warga Ditolak, Gara-gara Masa Lalunya: Anggap Saja yang Mati Sapi

Koptu S merupakan Gakkumwal Denpom I/5 Medan di Marelan Medan Belawan dengan Nrp 31950342140474 Ta.

Kepala Penerangan Kodam I/BB (Kapendam I) Kolonel Inf Zeni Djunaidhi menyebutkan bahwa sanksi terberat apabila Koptu S terbukti terlibat maka akan diberhentikan.

"Sanksi terberat PTDH itu Pemberhentian Tidak Dengan Hormat," tuturnya saat dikonfirmasi Tribun.

BACA SELENGKAPNYA >>> 

4. Jefri Wijaya Dianiaya sebelum Tewas & Dibuang ke Jurang, Para Pelaku Panik Sepakat Buang HP Mereka

Jefri Wijaya menjadi korban pembunuhan beberapa waktu lalu.

Sebelum meninggal, Jefri sempat diculik hingga dianiaya lalu dibuang ke jurang.

Para pelaku yang panik mengetahui Jefri meninggal memutuskan untuk membuang ponsel-ponsel mereka.

Malang nasib pria berusia 39 tahun yang diketahui bernama Jefri Wijaya alias Asiong, warga Jalan Amal, Kecamatan Medan Sunggal, Sumatera Utara.

Ia ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan dan tanpa identitas di kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Kabupaten Karo, Jumat (18/9/2020) lalu.

Setelah temuan mayat tanpa identitas tersebut, polisi melakukan penyelidikan dan pengembangan. Akhirnya terkuak bahwa Jefri Wijaya merupakan korban pembunuhan berencana.

Polisi pun berhasil mengungkap motif dari kasus yang sebelumnya menjadi misteri ini.

Informasi dihimpun, kasus ini dilatarbelakangi soal utang judi game online yang berujung kematian.

Pria yang sehari-hari berbisnis jual beli mobil ini, kemudian diculik dan dianiaya hingga meninggal dunia.

BACA SELENGKAPNYA >>> 

5. VIRAL Foto Anak-anak Indonesia di Daerah Ini Bermata Biru, Mirip Bule hingga Curi Perhatian

Viral foto-foto anak bermata biru di sebuah daerah di Indonesia.

Ternyata tak semua warga memiliki warna mata seperti itu.

Foto tersebut diketahui pertama kali dibagikan oleh akun Instagram @geo.rock888.

Setidaknya ada 8 foto yang memamerkan keindahan mata anak-anak ini.

Jika diperhatikan ada tiga anak yang terdiri dari satu orang perempuan dan dua orang laki-laki.

Uniknya ada satu anak yang memiliki warna biru di dua bola matanya dan lainnya hanya memiliki warna di hanya satu bagian matanya.

Hingga Kamis (24/9/2020) foto di akun @geo.rock888 sudah disukai oleh ribuan netizen dan menuai beragam tanggapan di kolom komentar.

BACA SELENGKAPNYA >>> 

(Tribunnews.com)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas