Warga Bandar Lampung Tewas Tersengat Listrik, Ayah dan Istri Korban Sempat Ikut Kesetrum
Kondisi ayah korban tidak separah anaknya, hanya lemas meski sempat terpental saat berupaya mengevakuasi korban
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Reporter Tribunlampung.co.id Muhammad Joviter
TRIBUNEWS.COM, BANDAR LAMPUNG - Meri Susilowati (28) nyaris ikut tersengat listrik saat membantu menyelamatkan suami karena tubuh korban masih dialiri listrik dari ujung kabel yang tak sengaja dipegangnya.
Heru Wibowo (30), warga Gang Melati, Kelurahan Talang, Kecamatan Telukbetung Selatan, Bandar Lampung, tewas tersengat aliran listrik, Kamis (15/10/2020) sekira pukul 16.30 WIB.
Saat itu korban sedang memperbaiki lampu di rumah kerabatnya yang letaknya berdampingan.
Nahasnya, ayah korban yang tak mengetahui kondisi anaknya ikut tersengat listrik.
"Istrinya gak kenapa-kenapa tapi bapaknya kesetrum juga," kata Jupri, kerabat korban.
Menurut Jupri, kondisi ayah korban tidak separah anaknya.
Ia hanya lemas meski sempat terpental saat berupaya mengevakuasi korban.
Baca juga: Ditemukan Tengkurap di Kebun, Mbah Sumo Ternyata Tewas Kesetrum
Jupri menambahkan, kondisi ayah korban mulai membaik, sementara korban langsung dilarikan oleh warga ke RSUD Dadi Tjokrodipo.
"Kalau bapaknya tadi saya lihat sudah agak mendingan. Cuma masih lemas," kata Jupri.
Meri Susilowati (28) sempat mendengar teriakan suaminya dari dalam kamar.
Ia tak menyangka suaminya menemukan suaminya dalam kondisi terkapar di lantai.
Meri Susilowati mengaku mendengar suaminya berteriak dari dalam kamar.
Pasalnya, rumah korban dan tempat kejadian berdampingan.
Mendengar teriakan suaminya, Meri segera masuk kamar.
Begitu membuka pintu, Meri mendapati sang suami sudah terlentang di lantai.
Sepupu korban, Jupri (40), mengatakan, saat itu korban yang sehari-hari bekerja sebagai buruh serabutan ini dimintai tolong untuk memperbaiki instalasi listrik di rumah pamannya.
Baca juga: Susul karena Tak Kunjung Pulang, Istri Histeris Temukan Suami Tewas Tersetrum Listrik Jebakan Tikus
Namun, ia tidak menyadari ada kabel telanjang yang terjuntai di plafon rumah.
"Waktu dia benerin lampu itu listrik lupa dimatikan. Makanya kena setrum," kata Jupri.
Bapak dua anak ini terkena sengatan listrik berkuatan 900 volt saat sedang memperbaiki instalasi di rumah kerabatnya.
Saat itu korban tanpa sengaja menyentuh kabel telanjang alias tanpa pembungkus.
Seketika korban terpental dan terbaring di lantai.
"Katanya sih lagi benerin lampu, karena lampu di kamar itu mati," kata Eli (50), kerabat korban.
Eli mengatakan, perbaikan instalasi listrik itu atas permintaan pamannya yang empunya rumah.
Namun karena kurang memperhatikan keadaan kabel rumah yang banyak dalam keadaan terkelupas, korban menyentuh salah satu kabel tersebut.
"Sempat dibawa ke rumah sakit. Tapi emang dari perjalanan sepertinya nyawanya udah gak ada," kata Eli.
Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul Warga Bandar Lampung Tewas Tersetrum, Ayah dan Istrinya Terpental saat Evakuasi