Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pria yang Tega Bunuh Istri Sirinya Meninggal Dunia, Sempat Demam Tinggi dan Dilarikan ke Rumah Sakit

Tersangka pembunuhan sadis yang menggorok leher istri sirinya, Fery Pasaribu (50), dikabarkan meninggal dunia.

Editor: Widyadewi Metta Adya Irani
zoom-in Pria yang Tega Bunuh Istri Sirinya Meninggal Dunia, Sempat Demam Tinggi dan Dilarikan ke Rumah Sakit
Tribun-Medan.com/Victory Arrival
Tim Satreskrim Polrestatabes Medan melaksanakan pra rekonstruksi kasus pembunuhan Fitri Yanti (45) yang dilakukan suaminya sendiri Fery Pasaribu (56). 

TRIBUNNEWS.COM - Tersangka pembunuhan sadis yang menggorok leher istri sirinya, Fery Pasaribu (50), dikabarkan meninggal dunia.

Sebelum meninggal, Fery sempat mengalami demam tinggi.

Ia pun sempat dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara tapi nyawanya tidak tertolong.

Menurut informasi yang dihimpun, Fery mengembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Bhayangkara pada Sabtu (18/10/2020).

Baca juga: Kasus Tersangka Meninggal di Tahanan, Kematian 2 Polisi Gadungan di Polsek Sunggal Berbuntut Panjang

Ia kemudian disemayamkan di rumah duka yang berlokasi di seputaran Jalan Pingpong Medan.

Kanit Pidum Polrestabes Medan Iptu Ardian Yunan Saputra membenarkan bahwa Fery Pasaribu telah meninggal dunia.

"Tahanan Fery Pasaribu mengeluh bahwa dirinya demam tinggi dan lemas pada Jumat (17/10/2020) sore, kemudian personel Sat Tahti langsung membawa tahanan tersebut menuju RS Bhayangkara guna diberikan pengobatan," ujarnya.

BERITA REKOMENDASI

Meski sudah menjalani pengobatan, nyawa tersangka tetap tidak tertolong.

"Kemudian pada hari Sabtu tanggal 17 Oktober pukul 06.00 WIB, tahanan tersebut telah meninggal dunia, dan selanjutnya diserahkan kepada keluarganya pukul 11.30 WIB. Pihak keluarga tidak bersedia diautopsi," ungkapnya.

Baca juga: Tersangka Pembunuh Rangga Tewas di Sel Tahanan, Sempat Alami Sesak Napas hingga Tak Mau Makan

Seperti yang diberitakan sebelumnya, Fery merupakan tersangka pembunuhan terhadap istri sirinya, Fitri Yanti, dan membuang jasad korban di parit Jalan Mahoni Pasar II Tembung, Dusun 3 Desa Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan, beberapa waktu lalu.

Pihak keluarga yang merupakan anak korban, Parhan, mengaku sempat tidak percaya ayah tirinya meninggal dunia.

Namun, menurut Farhan, hal tersebut sudah menjadi kehendak Tuhan.


"Kami keluarga awalnya tidak percaya dengan hal tersebut. Karena kami tidak melihatnya secara nyata, setelah polisi mengabarkan baru kami percaya," ujarnya saat dikonfirmasi pada Minggu sore.

Baca juga: Kronologi Tewasnya Tersangka Pembunuh Rangga & Pemerkosa Ibu Muda, Terbujur Kaku setelah Sesak Napas

Sementara itu, Fery juga menyebutkan bahwa Tuhan Yang Mahakuasa telah memberikan keadilannya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Medan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas