Siswi SMP Dirudapaksa 10 Orang Bergantian, Bermula dari Kehabisan Bensin, Pacar Jadi Pelaku Pertama
Kasus rudapaksa yang menimpa siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Buleleng akhirnya terungkap.
Editor: Nanda Lusiana Saputri
Kasus tersebut mulanya terjadi pada Minggu (11/10/2020) malam.
Di mana, korban saat itu pergi dari rumah dengan mengendarai sepeda motor dengan alasan ingin mengerjakan PR di rumah temannya.
Namun, di tengah perjalanan, motor yang dikendarai mati akibat kehabisan bensin.
Korban lantas menghubungi teman dekatnya berinisial KD, dan meminta tolong agar dibelikan bensin.
Bukannya datang membawa bensin, KD justru mengajak korban ke rumah temannya berinisial KJ, yang terletak di Lingkungan Penarungan, Kelurahan Penarukan, Kecamatan Buleleng.
Disana, KD kemudian melakukan perbuatan bejatnya, dengan merudapaksa pacarnya sendiri bersama dua orang temannya bernama Berit dan Rudi, secara bergilir.
Kejadian tersebut berlangsung pada pukul 23.00 Wita.
Usai merudapaksa korban, para pelaku kemudian melarang korban untuk pulang.
Mereka meminta korban yang notabenenya memiliki keterbelakangan mental, untuk menginap dikediaman milik KJ.
Hingga keesokan harinya, tepatnya pada Senin (12/10/2020) pukul 05.00 Wita, korban kembali dirudapaksa. Kali ini dilakukan oleh sang pemilik rumah, berinisial KJ.
Baca juga: Tak Tahan Intip Tetangganya Mandi, Pria Ini Bergegas Ketuk Pintu lalu Coba Rudapaksa Korban
Bahkan, usai dirudapaksa KJ, datang dua orang pria berinisial T, dan satunya lagi tidak diketahui identitasnya, yang juga memaksa korban untuk melakukan hubungan badan.
Sehingga sejak Sabtu malam, hingga Minggu pagi, korban tercatat dirudapaksa sebanyak empat kali, dengan jumlah pelaku sebanyak enam orang.
Usai dirudapaksa di rumah KJ, pada Minggu sore, korban kemudian dibawa lagi oleh tersangka Berit, Rudi dan KJ ke Desa Alasangker, Kecamatan Buleleng.
Ketiga pelaku mulanya berdalih jika motor milik korban diperbaiki disebuah bengkel yang ada di Desa Alsangker.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.