Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kisah Pria Asal Kuningan Pemilik King Kobra Mirip Garaga Panji Petualang, Dari Kecil Biasa Main Ular

Rinto alias Rentul pawang ular di Desa Windujanten, Kecamatan Kadugede, Kuningan menceritakan pengalaman mengerikan yang dialaminya.

Editor: Adi Suhendi
zoom-in Kisah Pria Asal Kuningan Pemilik King Kobra Mirip Garaga Panji Petualang, Dari Kecil Biasa Main Ular
Tribuncirebon.com/Ahmad Ripai
Rentul Pawang Ular saat diremui di rumahnya, Desa Windujanten, Kecamatan Kadugede, Kabupaten Kuningan. 

Hal itu terbukti dengan jumlah ular berbeda jenis yang dirawat di sejumlah kandang ular dengan ukuran berbeda.

"Ada empat jenis ular yang ada kami rawat. Seperti ular kobra biasa, kobra jawa dan king kobra. Kemudian ada juga ular pucuk dengan warna hijau itu dan ada juga ular ring emas  namun membahayakan," kata Rentul seraya menunjukkan ke kandang ular tadi.

Rentul mengaku bahwa selama ini, jumlah ular sekitar 15 ekor dirumahnya.

Baca juga: Didatangi King Kobra Garaga Berkali-kali Dalam Mimpi, Panji Petualang Tak Enak Hati: Kayak Firasat

"Semua hasil tangkapan dan atas laporan warga," katanya.

Upaya saat evakuasi, kata dia, dilakukan dengan tangan kosong.

"Jadi pas ada laporan saya ke lokasi langsung tangkap ular king kobra, kalau dilihat sepintas mirip garaga punya Panji Petualang," katanya.

Usia empat hari dari hasil tangkapan, kata Rentul mengaku pernah digigit di bagian tangan kiri saat hendak memandikan ular tersebut.

Berita Rekomendasi

"Iya ini bekas gigitannya dan tidak apa-apa. Gigitan kosong sih," katanya.

Dalam menyiapkan pakan untuk kebutuhan ular kobra, Rentul terpaksa mencari ular sawah di kawasan persawahan miliki warga.

Baca juga: Ketemu Garaga Lagi Usai 2 Bulan Pisah, Panji Petualang Perlakukan Ularnya Begini: Kangen sama Kita

"Iya ini baru nangkap ular sawah buat pakan ular kobra. Kan karakter ular kobra itu kanibal," katanya.

Menyinggung soal serius mengurus ular, kata dia, ini sebagai bentuk tindakan sekaligus edukasi kepada lingkungan warga sekitar.

"Sebab biasanya, ketika siapa orangnya mendapati ular itu langsung dibunuh atau dimusnahkan, dari beberapa kejadian itu saya sekarang fokus rawat ular," katanya.

Rentul mengemuka bisa berdampingan dengan ular itu sejak usia 8 tahun.

"Waktu kecil ular sawah menjadi mainan dan dibawa kemana-mana bahkan dibawa juga kesekolah. Dulu ularnya dimasukin bungkus rokok dan dibawa main," ungkapnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas