Suara Mobil Terlalu Kencang, Pengemudi Dikeroyok hingga Masuk RS: Dilempar Batu hingga Mobil Dirusak
Sebuah mobil Honda Brio warna merah melaju dengan suara yang dianggap terlalu kencang.
Editor: Ifa Nabila
TRIBUNNEWS.COM - Sebuah mobil Honda Brio warna merah melaju dengan suara yang dianggap terlalu kencang.
Akibatnya, pengendara mobil, ASA (22) dikeroyok massa hingga mobilnya dihancurkan.
Sejumlah orang diduga merasa tersinggung dengan suara keras tersebut kemudian mengejar mobil ASA.
Peristiwa itu terjadi di Jalan Veteran, Makassar, Jumat (13/11/2020) dini hari.
Baca juga: Video 18 Detik Viral Mobil Brio Merah Dihancurkan, Sopir Dikeroyok hingga Luka Berat
Dilempari batu hingga busur
Pengejaran terus berlanjut. Massa mulai melempari mobil dengan batu dan busur agar mobil tersebut berhenti.
Massa pun sempat mencegat mobil ASA sebelum pengemudi berusaha mengarahkan kendaraannya masuk ke halaman kantor Polsek Rappocini.
Mobil yang berhenti karena dicegat ratusan orang kemudian dirusak. Tak hanya itu, massa juga mengeroyok ASA.
Dibubarkan dengan tembakan peringatan polisi
Lantaran tak berdaya berhadapan dengan ratusan orang, ASA dan rekannya berupaya masuk ke kantor polisi untuk mencari perlindungan.
Baca juga: Tak Mau Bayar setelah Hubungan Badan, Pria Ini Marah saat Dicaci Mahasiswi hingga Bunuh Korban
Polisi yang mengetahui pengeroyokan tersebut kemudian berupaya membubarkan keributan. Namun massa terus bertindak anarkis dengan melempari batu.
Hingga akhirnya polisi memberikan tembakan peringatan.
"Personel Polsek Rappocini berusaha membubarkan kelompok pengendara motor tetapi mendapat perlawanan dari massa berupa lemparan batu dan busur. Personel kemudian melakukan tembakan peringatan ke udara untuk membubarkan konsentrasi massa," ujar Kasubag Humas Polrestabes Makassar Kompol Supriady Idrus.
Alami luka berat
Akibat pengeroyokan tersebut, ASA mengalami luka berat di tubuhnya dan dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara Makassar.
"Korban mengalami luka pada bagian kepala sebelah kiri dan mengalami luka di bagian punggung belakang akibat terkena busur (anak panah)," kata Supriady Adapun aksi pengeroyokan itu rupanya direkam seseorang dalam sebuah video hingga viral di media sosial.
Polisi kini masih melakukan penyelidikan untuk menangkap pelaku penganiayaan. Polisi juga masih menyelidiki adanya motif lain di balik insiden ini. (Kompas.com/Himawan)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tersinggung Suara Keras Mobil, Ratusan Pengendara Motor Keroyok Pengemudi Mobil hingga Masuk RS, Ini Ceritanya"