Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mantan Kepala Cabang Pembantu Bank Swasta Diduga Gelapkan Rp 3 M, Padahal Nasabah Kenal Baik

Sebanyak 6 nasabah cabang pembantu bank swasta di Kota Malang kehilangan uang deposito dan uang Surat Utang Negara (SUN) senilai total sekitar Rp 3 M.

Editor: Miftah
zoom-in Mantan Kepala Cabang Pembantu Bank Swasta Diduga Gelapkan Rp 3 M, Padahal Nasabah Kenal Baik
pixabay.com
Ilustrasi uang- Sebanyak 6 nasabah cabang pembantu bank swasta di Kota Malang kehilangan uang deposito dan uang Surat Utang Negara (SUN) senilai total sekitar Rp 3 M. 

TRIBUNNEWS.COM - Sebanyak enam nasabah cabang pembantu bank swasta di Kota Malang kehilangan uang deposito dan uang Surat Utang Negara (SUN) senilai total sekitar Rp 3 miliar.

Diduga seorang mantan kepala cabang pembantu di bank swasta yang berinisial YA menggelapkan uang tersebut.

Para klien ternyata telah mengenal baik sosok YA.

Para korban telah melaporkan dugaan penggelapan tersebut ke Polresta Malang Kota pada Jumat (13/11/2020).

Kuasa hukum para korban, Maliki mengatakan para korban sudah kenal akrab dengan YA.

"Bahkan beberapa klien kami sudah mengenal YA sejak 9 tahun lalu," ujar Maliki kepada Suryamalang.com, Sabtu (14/11/2020).

YA juga rutin menemui para korban tersebut sehingga para korban itu tidak memiliki pikiran buruk kepada YA.

BERITA REKOMENDASI

"Saat datang menemui korban, YA selalu memakai seragam bank, pakai mobil dinas bank, dan memakai tanda pengenal bank," jelasnya.

Maliki menjelaskan enam korban itu adalah para nasabah prioritas.

Baca juga: Hotman Paris Ungkap Aliran Dana dari Rekening Maybank Winda: Rp 6 Miliar Keluar ke Prudential

Baca juga: Sesumbar Bisa Buktikan Peran Ayah Winda di Maybank, Hotman Paris: Cincin Berlian Saya Kasih Semua

Baca juga: Rp 22 Miliar Dana Nasabah Raib di Maybank, Legislator PKS : OJK Harus Inisiatif Mediasi

Seperti diketahui, nasabah prioritas adalah nasabah yang menginginkan prioritas dalam pelayanan.

Artinya, fasilitas ini menyasar ke nasabah yang ingin mendapat pelayanan utama. Tidaklah mudah untuk menjadi nasabah prioritas.

Nasabah bisa disebut menjadi nasabah prioritas bila telah memiliki dana simpanan di bank dalam jumlah banyak, biasanya di atas Rp 500 juta sampai Rp 1 miliar.

"Karena nasabah prioritas, para korban ini mendapat prioritas dalam segala sesuatunya," tambahnya.


Saat kejadian, YA menjabat sebagai kepala cabang di bank tersebut

"Namun informasinya, pihak bank telah merumahkan YA," terangnya.

(Surya Malang/Kukuh Kurniawan)

Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul Kronologi Mantan Kepala Cabang Pembantu Bank di Kota Malang Gelapkan Uang Rp 3 Miliar Milik Nasabah

Sumber: Surya Malang
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas