Perilaku Tak Biasa Ayu Sebelum Ditemukan Tewas di Dalam Karung
Kematian Ayu (29) warga Kacangpedang, Kota Pangkalpinang Kepulauan Babel masih menyimpan misteri.
Editor: Hendra Gunawan
"Pernah di posting foto Ayu ini ke Facebook, namun ada yang komentar kata dalam komentar itu ada yang melihat sore sore dan ada yang bilang, kepada juga berjalan dengan cowok," jelasnya.
Iwan, kemudian pertama kali mendengar kabar penemuan maya di dalam karung, di Penginapan Dewi Residen II Kacang Pedang, Kota Pangkalpinang, Sabtu (14/11/2020) kemarin.
"Saat semakin dekat ke tempat penemuan mayat, semakin berdetak jantungnya. Saat sampai di tempat kejadian, korban itu sudah di bawa ke Rumah Sakit Umum Depati Hamzah," kata Iwan
Setelah sampai di ruang otopsi rumah sakit, saat melihat kaos kakinya yang dipakai, dia semakin yakin bahwa itu adiknya,
"Saat saya lihat, baju yang dia pakai saya curiga bukan dia, saat di balik badannya, berubah keyakinan bahwa bukan dia, yang sebelumnya 90 persen yakin berubah menjadi 40 persen, bukan," ceritanya kepada Bangkapos.com, dengan mata berkaca kaca.
Sekali dicek lebih lanjut, Iwan menemukan ciri-ciri ada kutek di jarinya.
Barulah Iwan yakin mayat tersebut adalah Ayu adiknya yang menghilang.
"Semua yang dipakai masih lengkap, pakai jilbab dan baju dan kaos kaki," kata dia.
Sempat ajak pria ke rumah, BPKB dibawa
Hasanusi (58), ayah korban, mengatakan sebelum hilang kontak atau komunikasi, Au tidak ada bicara apapun saat meninggalkan rumah.
"Tinggal di sini bersama saya, kami berempat di sini, saya, ibunya, Novi, dan dia," ungkapnya.
Hasanusi berharap, pihak kepolisian, segera menangkap pelaku dan diselesaikan secara hukum.
Dia juga meminta motor yang dipakai almarhumah agar segera dikembalikan kepada mereka.
"Karena surat kendaraan tersebut diambil oleh almarhum dari rumah malam hari. Saya mengetahuinya, saat ingin membayarkan angsuran motor adiknya, karena surat itu tergabung bersama surat kendaraan motor yang lain," jelasnya