Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kenal Dekat dengan Keluarga Dedek, Mengapa WA Malah Jadi Otak Pelaku Pembunuhan Temannya itu?

WA mengaku menyesal telah membunuh Dedek dengan keji. Dia mengaku khilaf dan meminta maaf kepada keluarga Dedek.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Kenal Dekat dengan Keluarga Dedek, Mengapa WA Malah Jadi Otak Pelaku Pembunuhan Temannya itu?
Tribun Sumsel/Eko Hepronis
Proses rekonstruksi dilaksanakan di lokasi tempat jasad Dedek dikubur para pelaku di sebuah kebun karet, Kelurahan Air Kuti, Kecamatan Lubuklinggau Timur I, tak jauh dari belakang Bandara Silampari, Jumat (20/11/2020). 

Awalnya sebelum kejadian, ia menghubungi AL melalui pesan chat dan meminta bertemu di kosan AL.

"Awalnya aku datang dengan Dedek dan NL. AL tidak ada di kosan, saat itu lagi kerja bareng Ari Munandar, kemudian saya hubungi AL pakai HP Dedek, saya sudah di kosan," kata WA pada wartawan, Jumat (20/11/2020).

Selanjutnya, ia menanyakan kepada AL mau diapakan Dedek, mau dibunuh atau seperti apa.

Kemudian dijawab oleh AL, terserah.

"Basing (terserah) biar aku yang bunuhnya, dan ambil saja motor Dedek itu, jadi yang merencanakan saya, yang mengubur AL dan menjual motornya RI dan RA," ungkapnya.

WA otak pelaku pembunuhan Dedek (15) berhasil ditangkap Polres Lubuklinggau, Jumat (20/11/2020)
WA otak pelaku pembunuhan Dedek (15) berhasil ditangkap Polres Lubuklinggau, Jumat (20/11/2020) (Eko Hepronis/Tribun Sumsel)

Setelah membunuh Dedek dan pulang ke kosan, WA langsung pulang ke rumah.

Bahkan saat ketiga temannya mengubur jasad Dedek, WA sudah berada di rumah.

Berita Rekomendasi

"Selang beberapa hari saya pura-pura ikut mencari Dedek. Karena saat itu saya disuruh oleh AL apabila ada yang bertanya dimana keberadaan Dedek, disuruh jawab pura-pura tidak tahu," ujarnya.

Ia pun mengaku sudah lama mengenal AL, namun sempat terpisah tidak ada komunikasi.

Lalu ada temannya yang berteman dengan AL, sejak saat itu persahabatan mereka kembali akrab.

"Kami pernah berteman kemudian terpisah, lalu ada teman saya berteman dengan AL, sejak saat itu kami komunikasi lagi," ungkapnya.

Baca juga: Inilah Peran 5 Pelaku Pembunuh Dedek, Korban Dibiarkan di Pinggir Jalan Selama 6 Jam sebelum Dikubur

WA dapat bagian Rp 1 juta.


Sehabis membunuh Dedek, sehari kemudian setelah berhasil menjual motor Dedek, WA mengaku mendapat bagian Rp 1 juta.

"Motor yang jual RI dengan RA saya dapat bagian untuk nebus laptop dengan membayar utang. Uang nebus laptop Rp 800 ribu dengan bayar utang Rp 200 ribu, totalnya Rp 1 juta," ungkapnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Sumsel
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas