Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Diduga Rebutan Perempuan Pemandu Karaoke, Seorang Pemuda Tewas Ditikam, Gagang Pisau Sampai Patah

Seorang pemuda bernama Yogi, asal Kota Pagaralam, Sumatera Selatan tewas dengan luka tikaman di dada.

Editor: Nanda Lusiana Saputri
zoom-in Diduga Rebutan Perempuan Pemandu Karaoke, Seorang Pemuda Tewas Ditikam, Gagang Pisau Sampai Patah
Kompas.com
Seorang pemuda bernama Yogi, asal Kota Pagaralam, Sumatera Selatan tewas dengan luka tikaman di dada. Ia duga tewas setelah ditikam oleh Okta, warga asal Kabupaten Lahat. Peristiwa nahas itu terjadi diduga lantaran keduanya terlibat cekcok karena rebutan perempuan pemandu karaoke. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang pemuda bernama Yogi, asal Kota Pagaralam, Sumatera Selatan tewas dengan luka tikaman di dada.

Ia duga tewas setelah ditikam oleh Okta, warga asal Kabupaten Lahat.

Peristiwa nahas itu terjadi diduga lantaran keduanya terlibat cekcok karena rebutan perempuan pemandu karaoke.

Peristiwa ini terjadi di kawasan Pasar Dempo Permai, Kecamatan Pagaralam Utara, Kota Pagaralam Provinsi Sumatera Selatan pada Kamis (26/11/2020) dinihari.

Korban tewas mengenaskan dengan luka tikaman di bagian dada kirinya.

Peristiwa ini diduga kuat dipicu adanya perebutan perempuan pemandu lagu di lokasi karaokean.

Korban Yogi diduga terbakar api cemburu lantaran wanita pemandu lagu yang berada di room lebih memilih tersangka Okta.

Baca juga: Satu Keluarga di Sigi Tewas Dibunuh, Pelaku Kelompok Teroris, Warga Sekitar Lari ke Hutan

Berita Rekomendasi

Tak terima wanita yang sudah dibookingnya itu direbut, keduanya lantas terlibat percekcokan hingga perkelahian terjadi.

Diduga karena posisinya terjepit, Okta mencabut pisau yang berada di pinggang, kemudian dihujamkan ke arah dada kiri Yogi.

Kapolsek Pagaralam Utara, Iptu Hamdani saat dikonfirmasi membenarkan kasus pembunuhan tersebut.

"Ya memang ada kasus pembunuhan yang terjadi di wilayah Polsek Pagaralam Utara.

Saat ini kasus ini ditangani oleh pihak Polres," ujarnya.

Kapolres Pagaralam, AKBP Dolly Gumara SIk MH melalui Kasat Reskrim Polres Pagaralam, AKP Acep Sahara SH menceritakan kronologi kejadiannya.

Awalnya Yogi hendak menjemput bapak tirinya yang akan pergi ke Provinsi Jambi.

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas