Geger Telur Ayam Dibungkus Kain Kafan Jelang Pemungutan Suara Pilkada Muratara, Dikirim Tengah Malam
Telur dibungkus kain kafan membuat geger jelang pemungutan suara Pilkada 9 Desember 2020 di Musi Rawas Utara (Muratara).
Editor: Adi Suhendi
Calon Wakil Bupati Muratara nomor urut 01, Inayatullah mengatakan pengiriman telur ayam tersebut biasanya untuk menyerang seseorang dengan cara gaib atau perdukunan.
"Itu biasanya dipakai menyerang orang lain atau dianggap lawan degan cara gaib atau perdukunan."
"Tentang dari siapa kami tidak tahu, yang pasti cara seperti itu adalah sihir atau syirik yang sangat bertentangan dalam Islam," kata Inayatullah.
Ia berkeyakinan terkait pencalonannya di Pilkada Muratara 2020 mendampingi Devi Suhartoni adalah takdir dan ketetapan Tuhan.
"Semuanya hanya Allah yang menentukan, sedangkan manusia hanya berusaha dan berdoa, berjuang dengan cara baik, hasilnya kembali pada Allah," ujarnya.
Penulis: Rahmat Aizullah
Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Teror Telur Ayam Dibungkus Kafan Marak Jelang Pencoblosan Pilkada Muratara, Dikirim Pas Tengah Malam